Cerita Denada Ubah Nama Anak Jadi Aisha

Mendengar usulan dari sang ibu, Denada justru langsung menerimanya. Kemudian ia langsung menghubungi ibunda dari mantan suaminya untuk dirundingkan.

"Aku saat itu nggak ada perlawanan sama sekali. Nggak ada yang kaya 'ih ngapain?' Nggak," katanya .

"Pertama yang kulakuin saat itu aku telepon oma yang itu omanya Aisha dari pihak papanya. 'Oma, ini mamah ada ide begini, kira-kira gimana?' ternyata dari pihak keluarganya papa Aisha mereka menyambut positif, supportif sekali dan akhirnya yaudah kita mulai pikir-pikir namanya apa aja calon-calonnya," tambahnya.

Kemudian ia berpikir nama apa yang cocok untuk putri kecilnya itu. Ia pun tiba-tiba langsung kepikiran untuk mengubahnya menjadi Aisha.

"Tapi memang nama Aisha itu adalah nama yang dari zaman aku belum nikah aku selalu mengidamkan kalau punya anak perempuan aku pengin kasih nama Aisha. Akhirnya kemarin secara natural aja. Maka nama itu kembali kumasukkan," ujar perempuan kelahiran Jakarta, 19 Desember 1978 itu.

Setelah sudah dapat nama untuk anaknya, perempuan 41 tahun itu langsung memberitahu pada buah hatinya. Sang anak pun tak masalah saat namanya diubah menjadi Aisha.

"Dan aku ngomong sama dia. Waktu itu hari jumat 'shakira boleh nggak kalau mulai hari ini ganti namanya shakira jadi Aisha' terus dia tanya 'oh jadi mulai hari ini shakira udah nggak dipanggil shakira lagi? Dipanggilnya Aisha?' 'Iya' terus dia diem terus dia lihat aku sambil ketawa 'boleh ibu' dan saat itu dia mulai belajar memanggil dirinya Aisha," jelas Denada.