Fimela.com, Jakarta Patah hati seringkali diratapi dengan lagu berlirik puitis dengan aransemen melankolis. Namun lain halnya dengan yang disuguhkan oleh Diskoria yang menggaet Dian Sastrowardoyo sebagai kolaborator.
Mereka 'merayakan' patah hati dengan tembang apik dengan nuansa disko yang kental di lagu Serenata Jiwa Lara. Dirilis pada 16 Maret 2020, kolaborasi ini menjadi suguhan menyegarkan bagi para penikmat musik.
Diskoria, yang terdiri dari duo DJ Merdi Leonardo dan Fadli Aat menyajikan aransemen yang dance-able yang berpadu apik dengan vokal Dian Sastrowardoyo. Serenata Jiwa Lara membawa kembali telinga pendengar ke musik era 70 hingga 80an.
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Sentuhan Vintage
Suasana vintage begitu terasa di video musik Serenata Jiwa Lara. Selain dari aransemen dan lirik, keseluruhan aspek di video klip arahan Anton Ismael ini juga semakin mempertebal tema tersebut. Belum lagi kejelian Saleh Husein dari White Shoes and the Couples Company selaku pembuat cover artwork single yang jadi detail menarik.
Tak hanya Diskoria dan Dian Sastrowardoyo, project ini juga turut melibatkan Laleilmanino selaku penulis lagu, pemain instrumen, vokal serta produser musik. Keterlibatan dua personel Maliq & D'Essentials tersebut bisa dirasakan dari aransemennya yang khas.
Project Spesial
Terkait kolaborasinya dengan Dian Sastrowardoyo, Diskoria mengaku puas. Hasil yang muncul bisa dibilang di luar ekspektasi mereka.
Membujuk Dian untuk ikut bernyanyi di sini bukan hal yang mudah. Untung saja beliau mau dan hasilnya menurut kami luar biasa. Kalaupun bukan yang pertama, saya rasa penampilan Dian di sini merupakan yang terbaik," ujar Diskoria dalam keterangan pers yang diterima Fimela.com (17/3).
Yang tak kalah penting lagu ini juga membawa misi penting, yakni sebagai penggalangan dana untuk Yayasan Irama Nusantara. Yayasan ini berfokus kepada pengarsipan rilisan musik fisik dari era 1950 hingga saat ini, yang direkap dalam database yang bisa diakses secara digital di www.iramanusantara.org.
Advertisement