Alasan Nikita Willy Terlibat di Film Jangan Berhenti Menyayangi Aku

Meski dari segi judul film Jangan Berhenti Menyayangi Aku terkesan seperti film drama percintaan, namun pada kenyataanya cerita yang ditawarkan Dedi Setiadi lebih dari itu. Menurut Dedi Setiadi, film yang terinspirasi dari penggalan kisah hidup Haidar Alwi itu menceritakan bagaimana kecintaan dan rasa sayang tak hanya berlaku untuk pasangan, tapi juga pada Tanah Air.

Kental akan nilai moral yang baik untuk ditanamkan pada anak-anak, film Jangan Berhenti Menyayangi Aku menghadirkan kisah persahabatan, gotong royong, toleransi, dan nilai pendidikan lainnya yang menggambarkan kecintaan terhadap bangsa Indonesia.

"Saya pikir saya bikin autobiografi, tapi ternyata ini film fiktif yang diambil dari sisi kemanusiaan pak Haidar. Yang saya suka film ini bukan mainstream, ini sesuatu yg berbeda. Ini bukan film komersial, ini film yang idealis," jelasnya.

Dalam film tersebut, Nikita Willy berperan sebagai Miranti, gadis keturunan orang berada yang punya kepedulian tinggi terhadap kegiatan sosial. Dalam perjalanannya, ia pun terlibat kisah cinta dengan tokoh Haidar yang diperankan oleh Rifky Alhabsy.

Yang kemudian menarik perhatian Nikita Willy, film Jangan Berhenti Menyayangi Aku mengambil setting di era 90an. Hal itu diakuinya menjadi yang pertama kali ia dilibatkan bermain film dengan latar belakang di tahun 90an.

"Ini ceritanya syuting latar belakang tahun 1990, jadi mungkin dari kostumnya, dari cara berbicaranya pasti agak berbeda dari biasanya. Aku pertama kali juga aku bermain film yang latar belakangnya tahun 1990, biasanya kan tahun 2000, tahun sekarang lah, jadi kaya pastinya day look aja sudah berbeda," pungkas Nikita Willy.