Fimela.com, Jakarta Indosiar siap menggelar kembali ajang pencarian bakat Puteri Muslimah Indonesia 2019 untuk kelima kalinya. Ajang pencarian bakat yang diperuntukkan bagi para wanita muslimah ini telah melakukan audisi di empat kota besar di Indonesia diantaranya Surabaya (17 Maret 2019), Yogyakarta (24 Maret 2019), Bandung (31 Maret 2019) dan Jakarta (7 April 2019).
Jakarta menjadi kota terakhir dilangsungkannya audisi, bertempat di Emtek City, Jl Damai No 11, Daan Mogot hari Minggu, 7 April 2019 mulai pukul 09.00 WIB dan terbuka untuk umum tanpa dipungut biaya.
Dalam audisi kali ini, Indosiar akan menjaring para muslimah berbakat dari seluruh Indonesia. Selain audisi terbuka, Indosiar juga menggelar audisi special hunt di kota Padang, Medan, Palembang, Banjarmasin, Makassar, Semarang dan Solo.
Advertisement
BACA JUGA
Tidak hanya audisi terbuka dan special hunt, untuk memudahkan pendaftaran, calon peserta juga dapat melakukan audisi secara online melalui website www.kapanlagi.com yang dilangsungkan pada 15 Februari 2019 – 31 Maret 2019 lalu.
Audisi Puteri Muslimah Indonesia 2019 tidak hanya menjadi ajang untuk mendapatkan muslimah berbakat saja, tetapi juga muslimah yang memilki kriteria ABC (Akhlak, Bakat, Cantik). Selain berpenampilan menarik, cantik, cerdas dan berkepribadian baik, calon peserta juga harus memiliki bakat atau keahlian khusus yang akan ditampilkan dihadapan para Juri pada saat audisi.
“Diharapkan melalui Puteri Muslimah Indonesia 2019 ini akan menginspirasi banyak para muslimah berbakat di tanah air, bahwa sosok muslimah juga bisa berprestasi dan berkiprah di industri hiburan tanah air. Bahkan tidak hanya di tanah air, tapi juga bisa meluaskan sayapnya hingga ke negara tetangga. Seperti yang sudah dilakukan oleh Indosiar melalui Puteri Muslimah Asia tahun lalu” Ungkap Ekin Gabriel selaku PSRD Division Head.
Advertisement
Karantina 20 Finalis
Setelah audisi berlangsung, akhirnya terpilih 20 finalis terbaik yang akan datang ke Jakarta untuk kembali bersaing memperebutkan gelar Puteri Muslimah Indonesia 2019. Sebelumnya, keduapuluh finalis juga akan melalui proses karantina selama sepekan untuk menerima pembekalan ilmu dari berbagai bidang oleh para mentor handal.
Mulai dari agama, akting, public speaking, modelling, psikologi, toleransi dan keberagaman, industri media hingga fotografi. Senin (22/4/2019), finalis Putri Muslimah mengunjungi redaksi Fimela.com di KLY Head Office, Gondangdia, Jakpus.
Audisi Online
Mereka mendapat pembekalan tentang industri media dan fotografi. "Saya senang sekali bisa mengikuti karantina ini. Sebagai peserta yang lolos audisi online saya merasa sangat bersyukur," ujar Nurlela Noho dari Ternate, Maluku.
Noho yang memiliki bakat menyanyi ini optimistis salama masa karantina bakal menambah bekal hidup baginya. "Saya datang dari Maluku ke Jakarta dengan perjuangan harus mengumpulkan uang saku dulu. Sudah mempersiapka mental, bakat, dan kepercayaan diri. Ingin menginspirasi bahwa hijab tidak pernah menutup kesempatan karir bagi wanita," ujarnya.
Advertisement
Inspiratif
Laidatul Azura dari Padang juga merasakan semangat yang sama. "Masuk 20 finalis itu sudah bagus ya, jadi bagian keluarga Putri Muslimah. Percaya diri, usaha terbaik. Ingin menginspirasi wanita muslimah untuk berkarya," jelasnya.