Terima Grammy Awards, Lady Gaga Bicara Soal Masalah Kesehatan Mental

Fimela.com, Jakarta Lagi, Lady Gaga menerima penghargaan untuk lagu duonya bersama Bradley Cooper. Kali ini, lagu "Shallow" Gaga dan Bradley memenangkan Grammy untuk kategori Best Pop Duo/Group Performance. Saat menerima penghargaan tersebut, Gaga pun menyinggung tentang masalah kesehatan mental yang kerap dialami para musisi di dunia hiburan.

"Terima kasih... terima kasih banyak. Aku harus berterima kasih kepada Tuhan. Terima kasih telah memperhatikanku, terima kasih untuk keluarga di rumah, I love you. Terima kasih, ku harap Bradley ada di sini bersamaku sekarang," kata Gaga yang menerima penghargaan Grammy seorang diri, karena Bradley harus menghadiri BAFTA di Inggris.

Lebih lanjut penyanyi 32 tahun ini pun menyoroti soal masalah kesehatan mental yang banyak dialami para penggiat musik. "Saya ingin mengatakan saya sangat bangga menjadi bagian dari film (A Star Is Born) yang membahas kesehatan mental, itu sangat penting," katanya.

"Dan banyak seniman, banyak seniman yang berurusan dengan itu. Dan kita harus saling menjaga. Jadi jika Anda melihat seseorang yang terluka, jangan memalingkan wajah. Dan jika Anda terluka, meskipun itu sulit, cobalah untuk menemukan keberanian dalam dirimu utnuk menyelam dalam-dalam dan perbi beri tahu seseorang," tutur Lady Gaga dalam pidatonya saat menerima Grammy Awards 2019.

Alami Depresi

[Fimela] Lady Gaga — Lady Gaga (Jon Kopaloff/Getty Images North America/AFP)

Bicara tentang masalah kesehatan mental, dalam kesempatan berbeda Lady Gaga mengakui bahwa dirinya pernah mengalami depresi hingga ingin mengakhiri hidupnya.

"Awalnya, saya pikir saya sendirian dan seorang yang buruk, namun sekali waktu saya cukup berani untuk membicarakan ini kepada teman dan keluarga saya. Sampai berpikir mereka hanya akan mengira saya ingin cuma mencari perhatian, akankah saya segera dilarikan ke rumah sakit tanpa saya inginkan?" ujar Lady Gaga. dikutip dari laman CNN.

Namun usahanya untuk sembuh dan jujur kepada psikiater soal kondisinya, membuat Gaga merasa penderitaannya berkurang. Baginya, tak menutupi dan memendam sakit yang dirasakan akan membantunya untuk pulih dan tak lagi tertekan sendirian.