Fimela.com, Jakarta Sigit Purnomo Syamsuddin Said atau lebih dikenal Pasha Ungu kini tengah sibuk menjabat sebagai Wakil Walikota Palu, Sulawesi Tengah. Seiring terjadinya bencana tsunami di Selat Sunda, Pasha pun mengingat bencana serupa yang menimpa Palu dan merasa beruntung dirinya menjadi salah satu korban selamat.
Selain merasa beruntung, Pasha juga bersyukur karena ada banyak keberuntungan serta rahmat yang akan dilimpahkan Tuhan Yang Maha Esa untuknya dan kota Palu.
BACA JUGA
"Ya saya hari ini merasa sedikit lebih spesial ya. Karena saya merasa beruntung karena Tuhan pilih untuk menghadapi ujian yang begitu luar biasa ini," kata Pasha saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (21/12/2018).
"Saya rasa ini adalah rahmat, cobaan yang didalamnya terbungkus rezeki. Mudah-mudahan kita selaku pemimpin yang diberikan amanah oleh masyarakat bisa melewati semua ujian dan cobaan ini. Dan insya Allah ini jadi berkah dan sesuatu kota Palu akan naik kelas barang kali atau masyarakat yang naik kelas ya," tambah bapak tujuh anak tersebut.
Setelah kejadian bencana tsunami, kini Pasha Ungu fokus pada pembangunan kota Palu agar menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. Meski begitu dirinya belum memastikan kapan semua itu terwujud.
"Fokus tetapi untuk fase kami memang masih fase transisi bencana ke pemulihan. Ini fase ke dua kemungkinan ini akan diperpanjang untuk penyesuaian bangun Huntara (Hunian Sementara). Kalo kita berfikir secara rasional 2 tahun nggak cukup. Buat bangun Huntap (Hunian Tetap). Huntap ini kan spesifikasi berbeda dengan Huntara itu aja butuh waktu mungkin setahun dua tahun itu jumlahnya 9000 rumah kira kira gimana itu ya oke," tutur Pasha Ungu.