Fimela.com, Jakarta Belakangan nama Via Vallen kembali menyorot perhatian para netter di dunia maya. Hal ini terkait adu argumen yang terjadi antara dirinya dengan drummer band Superman Is Dead, Jerinx.
Perdebatan via social media tersebut bermula dari cuitan fans yang ditanggapi Jerinx belum lama ini. Cuitan tersebut berbunyi "Aku suka puisi cinta para perompak. Kayanya bakal dicover Via Vallen."
Cuma ini sih yg dimau @JRX_SID . Masuk akal.. pic.twitter.com/kz18MpqPo8
— Candra Islamsis (@candra_mffa) November 11, 2018
Jerinx memulai dengan kata-katanya yang cukup tegas. "Tanpa Sunset di Tanah Anarki, Vallen ga akan ada di posisinya saat ini," tulisnya.
Kata-kata Jerinx mengundang reaksi dari berbagai pihak. Ia pun menjabarkan kenapa ia kurang berkenan dengan Via Vallen. "Ngefans tapi sama sekali ga pernah minta ijin bawain lagu SID. Dan lagu ini pesannya besar. Vallen paham gak apa yang ia nyanyikan? Ini bukan ttg nominal. She's DEGRADING the meaning of the song," lanjutnya.
Advertisement
Tak Ingin Tinggal Diam
Lewat postingan Instagramnya 11 November kemarin, Jerinx juga mengungkap lebih detail alasan di balik sikap tegasnya terhadap Via Vallen. Ia berharap dengan reputasi yang dimiliki Via dapat berkontribusi lebih.
"Mungkin banyak pertanyaan. Kenapa baru sekarang saya sentil VV? Simpel. Karena album SID yg baru saja rilis ini penuh akan lagu potensial yg sangat mungkin dijadikan versi dangdut/koplo nya. Dan jika kami diamkan, bisa jadi VV, atau penyanyi semacam dia akan melakukannya lagi; memperkaya diri memakai karya orang lain sekaligus membunuh ruh dari karya tersebut. OK 2013, lagu Sunset di Tanah Anarki kami ikhlaskan, mindset kami saat itu cukup naif; anggap saja membantu struggling musician. Sampai dia bikin DVD segala, dikomersilkan, rapopo," katanya.
Balasan Via Vallen
Pernyataan Jerinx di social media sampai juga ke Via Vallen. Ia akhirnya memberi respon mengenai segala tudingan melalui akun Instagramnya, Via Vallen punya alasan kenapa ia tak ingin memberi klarifikasi secara langsung kepada Jerinx.
Pertama, Via menjelaskan bahwa cover lagu SID yang dibawakannya tidak untuk dikomersilkan. Begitu pula dengan cover yang ia unggah di YouTube diakuinya tak menghasilkan pundi-pundi rupiah.
Di sisi lain ia merasa terganggu dengan kata-kata kurang pantas yang disebutkan drummer SID tersebut. Julukan kata yang tidak pantas tersebut membuatnya merasa direndahkan sebagai seorang wanita.
Semoga hal-hal seperti ini jadi pembelajaran bagi kita semua, termasuk para insan kreatif di dunia musik dan seni lainnya.