Sebelum menghembuskan napas terakhir, Rudy Wowor sempat terapi di Belanda

Fimela.com, Jakarta Rudy Wowor sempat menjalani pengobatan terapi ganja, sebelum dirinya mengembuskan napas terakhirnya. Seperti diketahui, ia meninggal dunia pada Jumat (5/10/2018) di Rumah Sakit Meilia Cibubur pukul 07.30 WIB.

Menurut aktor senior sekaligus sahabat Rudy, Roy Karyadi Rudy terserang kanker prostat stadium akhir. Bahkan Rudy sempat dibawa ke luar negeri untuk pengobatan dengan terapi ganja.

"Sebenarnya stadiumnya udah telat. Waktu itu dia cerita sama saya didiagnosa dari rs cibubur terus dibawa ke luar negeri dicoba diusahakan lagi itu juga nggak ketolong," ujar Roy saat ditemui dirumah duka Depok, Jawa Barat.

"Kemudian dia juga sempat ke Belanda. Karena di sini dilarang. Di sana kan ada ganja. Itu terapinya ya. Bukan gunain," tambahnya.

Usai terapi ganja, Roy mengatakan kondisi Rudy semakin membaik. Namun saat kembali ke tanah air lagi, kondisi aktor kelahiran 13 Desember 1943 ini menjadi turun.

"Waktu itu agak lumayan di Belanda, dia bisa jalan, bisa naik pesawat, dia jadi ada semangat baru lagi. Terus pas balik Indonesia kondisi menurun lagi. Tapi dia nggak bilang kapan pengobatan di Belandanya," ungkapnya.

Rencananya Rudy Wowor akan dimakamkan Sabtu (6/10/2018) di Pondok Ranggon Cibubur. Alasan baru dimakamkan besok, dikarenakan masih menunggu keluarga dekat yang berada di luar kota.