Fimela.com, Jakarta Berbincang santai, Najwa Shihab kedapatan membahas sejumlah hal dengan Anggun C Sasmi. Diunggah di akun YouTube milik jurnalis yang dikenal dengan kritik-kritik tajamnya itu, obrolan ini menelisik beberapa topik.
Dari sekian banyak, terdapat satu pembahasan yang jarang dikulik dari perempuan 40 tahun tersebut. Awalnya, Najwa menuturkan, ia pernah membaca soal Anggun yang tak dikenalkan lagu-lagu anak di masa kecilnya.
Advertisement
BACA JUGA
Sebagai ganti, perempuan yang sekarang menetap di Paris, Perancis, ini malah didengarkan lagu-lagu The Beatles. Pembahasan tentang ayah makin jauh, hingga sebuah video tape (VT) yang memuat pernyataan ayah Nana, begitu ia akrab disapa, Muhammad Quraish Shihab, muncul.
"Oh aku nggak tahu lho ada ini (VT ayahnya)," tutur Najwa spontan seketika melihat video tersebut. Selesai rekaman yang dimaksud ditayangkan, Najwa terlihat menahan air mata haru yang hendak jatuh.
"So sad," komentar Najwa Shihab singkat. Lebih lanjut, ia pun bercerita pada Anggun C Sasmi bagaimana dirinya dibesarkan dengan tak dibedakan dengan lelaki, di mana perempuan juga bisa sukses dan mempunyai mimpi.
Advertisement
Dukungan Ayah untuk Najwa Shihab
Ekspresi haru yang diperlihatkan Najwa Shihab ketika berbincang dengan Anggun C Samsi tak lepas dari pernyataan sang ayah. Dalam VT yang ditayangkan, Muhammad Quraish Shihab mengungkap bagaimana Najwa mulai menumbuhkan kecintaan terhadap dunia jurnalis dengan sering menirukan gaya para anchor bersama kakaknya.
Juga, beliau mengungkap bentuk dukungan yang diberikan lewat perhatian. Tak hanya menanyakan topik apa yang hendak disajikan sang putri, namun juga penampilan Najwa secara keseluruhan. Tak ditampik perempuan kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan, itu sang ayah memang memperhatikan semuanya sampai detail.
Sama-sama Memiliki Ayah Seorang Figur
Perbincangan tentang ayah begitu cair antara Anggun C Sasmi dan Najwa Shihab kiranya dikarenakan mereka merupakan putri dari seorang figur. Abi dari Najwa merupakan ulama, sementara ayah Anggun adalah penulis.
Sementara Anggun berbicara tentang buku-buku sang ayah yang ternyata tak semua dimiliki. Najwa berbagi soal bagaimana abi mendidik dengan tak membedakan asuhan antara putra dengan putrinya.