Fimela.com, Jakarta Sebuah film horor kembali diperankan oleh Shandy Aulia. Film berjudul Rasuk ini juga dibintangi oleh Miller Khan, Denira Wiraguna, Gabriella Desta, Josephine Firmstone, Maya Kusuma, dan Abi Canser. Film ini direncanakan tayang pada 28 Juni 2018.
"Di sini saya menjadi Langgir. Cewek yang sporty, tomboy. Pecinta alam. Beda banget dengan peran dalam film yang lalu. Sebelumnya agak cewek, cuman lebih cuek aja," kata Shandy Aulia saat menyambangi kantor Bintang.com, kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Advertisement
BACA JUGA
Film Rasuk berkisah tentang Langgir Janaka (Shandy Aulia) yang tidak pernah mengerti kenapa perselisihannya dengan ibunya tak pernah usai. Sang ibu terus menyalahkan dirinya atas kecelakaan yang menimpa ayahnya.
Rasa iri Langgir pun muncul ketika melihat sahabat-sahabatnya lebih beruntung. Dari iri, rasa benci timbul kepada tiga sahabat Langgir yaitu Sekar Tanjung, Fransisca Inggrid, dan Lintang Kasih.
Kebencian tersebut memuncak ketika Langgir menemukan pria yang dicintainya, Abimanyu (Miller Khan) ternyata menjadi kekasih salah satu sahabatnya. Akhirnya, liburan mereka di sebuah tempat bernama Karma Rinjani pun berakhir tragis.
Ada beberapa alasan yang membuat Shandy Aulia akhirnya mau terlibat dalam penggarapan film yang disutradarai oleh Ubay Fox tersebut. Berikut apa yang menjadi pertimbangan Shandy Aulia ketika mengiyakan pinangan MD Pictures dan Dee Company.
Advertisement
1. Adaptasi Novel Risa Saraswati
Seperti diketahui, film ini merupakan adaptasi dari novel karya Risa Saraswati berjudul sama. Kesuksesan Danur menjadi satu alasan Shandy Aulia menerima tawaran menjadi peran utama dalam film ini.
"Kita tahu kalau dia kan penulis yang memiliki spesialis horor. Dari novel dia sebelumnya sukses dibikin film yaitu Danur. Novelnya Risa ini memang banyak yang baca, banyak fanbase yang mengikuti karya Risa. Saya berharap film Rasuk ini juga bisa dinikmati seperti penonton Danur yang mencapai keberhasilan. Novel ini sangat menarik untuk difilmkan," katanya.
2. Jadi ABG Lagi
Muka cantik dengan tubuh mungil membuat Shandy Aulia masih layak dengan peran-peran berusia muda. Sebagaimana dalam film Rasuk ketika ia beradu akting dengan pemeran yang selisih usianya lebih muda belasan tahun.
"Seru banget secara lawan main seumuran aku semua, hahaha, tahu kan maksudnya. Ngerasa ABG lagi, karena mereka ada yang 18 tahun, usianya terpaut jauh banget, bahkan sampai 12 tahun, ama Denira. Ramai aja ngobrol ama mereka, seru omongannya ada yang putus cinta. Punya pacar, nyebelin. Ama mereka nonstop ketawa," tuturnya.
Advertisement
3. Hijrah Rumah Produksi
Shandy selama ini dikenal sebagai artis dari rumah produksi (PH) Soraya Intercine Films. Beberapa film bersamanya mampu meraup pasar yang cukup besar. Kini, ia menerima pinangan MD Pictures karena kontraknya dengan PH tersebut habis.
"Ama Soraya kebetulan dah selesai kontraknya. Makanya coba eksplorasi. Saya percaya tiap PH treatment-nya beda-beda. Style beda, selera, dan hasil akhir pasti beda. Aku butuh sesuatu yang baru aja sih," imbuhnya.
4. Horor dengan Pesan Moral
Meski bukan bermuatan religi, namun film Rasuk tetap memiliki pesan moral tersendiri. "Ada pesan moral tersendiri. Satu di antara harus bisa bersyukur dan berpikir positif. Jangan selalu mengasihani diri sendiri, menyendiri. Melihat semua yang di luar itu lebih baik dari kita. Jadi banyak hal bisa dilihat dari sisi positifnya," ucapnya.
Advertisement
5. Genre Horor Baru
Meski kerap berperan dalam film horor, namun Shandy Aulia mengatakan bahwa Rasuk sangat berbeda dari film-film sebelumnya. Menilik lokasi syuting, film ini lebih banyak mengambil set di hutan.
"Ini menjadi horor dengan genre yang baru buat aku yah. Syuting lebih banyak di outdoor. Hutan, gunung. Jadi memang di rumah beberapa hari aja. Ini film horor, terhoror lokasinya menurut saya," tukas Shandy Aulia.