Fimela.com, Jakarta Sahrul Gunawan mengatakan, sudah tiga tahun ini menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan dalam kondisi kesepian. Untuk tahun ini, ia menyatakan paling menyedihkan. Pasalnya, semenjak rumah tangganya dengan Indriani Hadi karam, ia tak lagi merasakan puasa bareng dengan keluarga.
“Dua tahun yang lalu Ramadan saya tidak beserta keluarga, karena saya tidak satu rumah dengan anak-anak saya. Tahun lalu masih ada ibu saya, jadi saya bisa pulang. Tahun ini sediih banget karena mau ke mana lagi saya, mau pulang ke mana. Jadi ini adalah satu masa dimana saya harus lebih lagi mengenal Allah.” Kata Sahrul di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Kamis (24/5/2018).
Advertisement
BACA JUGA
Seperti diketahui Indriani Hadi mendaftarkan gugatan cerainya pada 23 Februari 2016, dan Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan gugatan cerai Indriani Hadi pada 2 Juni 2016. Untuk hak asuh ketiga anaknya dipegang oleh Indriani. Kemudian pada Rabu, 21 Juni 2017, Sahrul ditinggal wafat ibunya, Hasanah binti Ahmad Husein.
Kondisi tanpa memiliki istri, diakui Syahrul sempat membuat kondisi kejiwaannya terganggu. Ia menjadi mudah emosi. Apalagi setiap Ramadan, ia bersama rekan-rekan artisnya yang sudah berkeluarga, selalu mengadakan buka puasa bersama.
“Ini bentar lagi teman-teman mau ngajakin buka puasa bareng, mereka kan couple an, awal-awal aku agak emosional hingga akhirnya jadi nya kurang baik. Buat aku sekarang aku menikmati dan mencoba untuk intropeksi diri saja, dan ternyata santai jadinya,” kata Sahrul Gunawan.