Fimela.com, Jakarta Teman dalam suka tentu saja banyak. Namun, teman pada situasi duka atau kesusahan biasanya hanya sedikit. Itulah yang diingat oleh Doyok tentang sosok mendiang Gogon Srimulat yang telah berpulang pagi ini, Selasa, 15 Mei 2018.
Sebagaimana diketahui, Doyok pernah tersandung kasus narkoba. Ia pun harus merasakan dinginnya jeruji besi pada tahun 2000 silam. Kala itu, usai lepas dari masa tahanan, Doyok masih belum siap bekerja kembali.
Advertisement
BACA JUGA
"Dulu pas hari pertama keluar dari penjara. Seminggu kan menyesuaikan diri di rumah. Gogon telepon. Ayo ikut saya, ada acara di perusahaan kimia," kata Doyok saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, Selasa (15/5/2018). Doyok mengaku saat itu belum memiliki percaya diri yang cukup. Namun, karena dorongan semangat dari pelawak berambut jambul itu, Doyok akhirnya mau mengambil tawaran melawak tersebut.
"Aku belum yakin belum pede dipaksa sama Gogon. Berangkat berdua. Saya bilang gimana ngadepinya. Kata dia nggak apa-apa. Saya keluar duluan nanti tak panggil. Gogon duluan baru saya keluar," ucapnya.
Rasa haru begitu membuncah ketika itu. Doyok tak menyangka kehadirannya masih bisa diterima oleh masyarakat. Kepada Gogon, Doyok pun mengucap beribu terimakasih karena sudah membangkitkan rasa percaya dirinya.
"Saya nggak ngelawak tapi nangis dulu saya, semua standing ovation. Berdiri semua pejabat. Saya baru keluar seminggu kan. Akhirnya kelar manggung Gogon tak peluk. Makasih ya, Gon," imbuh Doyok mengenang.
Ia pun tak menyangka jika Gogon Srimulat akan meninggalkannya secepat ini. Apalagi keduanya sempat manggung bareng di Lampung. "Lah ini manggung terakhir sama Gogon. Malah Gogon ninggal saya. Bingung saya," ujar Doyok.