Fimela.com, Jakarta Siapa yang tak kenal dengan raja dangdut Rhoma Irama? Ketenarannya bukan hanya di Tanah Air. Namun juga hingga manca negara. Tak heran jika pelantun lagu Begadang ini menjadi incaran banyak perusahaan untuk menjadikannya brand ambassador.
Namun, tidak semua tawaran yang menghampiri diterima olehnya. Sebab, meski menggiurkan dalam hal materi, Rhoma mengaku tak sembarang dalam menerima suatu tawaran untuk menjadi brand ambassador sebuah produk. Ada beberapa syarat yang harus diajukannya.
Advertisement
BACA JUGA
Begitu juga saat dirinya menjadi brand ambassador salah satu produk suplemen yang menjadi pendukung utama sinetron religi berjudul Cinta dan Doa, serta beberapa program yang tayang di stasiun televisi Indosiar.
"Kalau merekomendasikan suatu produk kita bertanggung jawab kepada Allah dan rakyat. Sebelum saya rekomendasikan ini saya periksa dulu halal atau tidak, utama itu, punya setifikat halal atau tidak. kedua apakah ada manfaatnya atau tidak untuk masyarakat karena itu saya berani menjadi brand ambassador," kata Rhoma Irama saat ditemui dalam seminar Cellmaxx di Pacific Place, Jakarta Selatan, Jumat (11/5/2018).
Rhoma Irama mengaku pernah menolak tawaran untuk menjadi brand ambassador salah satu produk rokok lantaran tidak melihat manfaat yang diberikan dari rokok.
"Dulu saya pernah ditawari iklan rokok. Tapi saya nggak mau karena nggak mau bohongin masyarakat," kata Rhoma Irama. Artis senior ini akan terlibat dalam program Ramadan Indosiar 2018 dengan membintangi Mega Drama Cinta dan Doa yang tayang mulai 17 Mei 2018.