Demam Tas Asal New York, Ikut Tren Atau Agar Eksis?

Bicara soal penampilan, perempuan sangat memperhatikan setiap detail yang akan digunakan untuk menunjang gaya dalam diri mereka. Dari ujung kepala hingga kaki, selalu dipertimbangkan untuk tampil maksimal. Beberapa orang menganggap, barang branded merupakan simbol pencapaian kesuksesan. Dan semua itu bisa menjadi modal bagi kaum perempuan untuk tampil lebih percaya diri.

Berbagai macam tas bermerek sudah membanjiri mall-mall besar di Jakarta. Mulai dari Michael Kors, Furla, Guess, dan yang sedang menjadi favorit perempuan saat ini adalah brand asal New York, Kate Spade. Warna yang diberikannya memang terlihat eye catching, tak salah pada akhirnya banyak yang melirik tas Kate Spade sebagai incaran para perempuan. Itulah sebabnya Fimelova, kami sangat penasaran dan ingin mencari tahu apa yang membuat perempuan Jakarta tergila-gila pada tas asal New York ini, Kate Spade.

Dengan kualitas yang baik dan harga yang terjangkau menjadikan tas Kate Spade sebagai pilihan yang worth it. Siapa yang tidak mengenal merek yang satu ini, namun bagaimana awalnya mereka tahu bahwa ya? Shally Akimi, Fatma Akni, Astri Sulistyo, beserta Nadia Pratiwi akan berbagi cerita tentang kecintaannya pada merek asal New York. Rata-rata, mereka  mendapat informasi seputar Kate Spade dari majalah, tetapi jawaban dari Nadia Pratiwi seorang karyawan marketing di Surveyor Indonesia sedikit berbeda, selain mengetahuinya lewat majalah, Nadia juga rutin membuka website dari Kate Spade sendiri. Dan tak bisa di pungkiri, brand ini telah berhasil memperkenalkan produknya di Jakarta.

 Lalu apa alasan mereka memilih brand yang satu ini?  Bila ada ungkapan yang mengatakan don’t judge a book by the cover, itu enggak berlaku sama sekali untuk stuff seperti tas. Karena yang dijual dari sebuah tas adalah tampilannya. Seperti penuturan dari Shally Akimi, “Aku suka Kate Spade karena modelnya lucu-lucu.”  Color blocking yang diberikan, memang tidak terlihat norak bila dipakai tambahnya. Berbeda dengan Fatma, “Pada dasarnya aku kurang suka warna tas yang terlalu mencolok, aku lebih suka tas yang berwarna gelap,lagi pula modelnya Kate Spade juga engga ribet,” tuturnya seperti itu. 

Dengan kisaran harga 4 juta ke atas, apakah mereka selalu menyiapkan budget khusus untuk membeli barang branded tersebut? Buat Shally, ia tak pernah menyiapkan budget untuk membeli tas Kate Spade, karena ia akan membeli tas bila ada yang sreg di hatinya saja, dan tidak sampai menyiapkan budget khusus. Nadia pun hanya menjawab singkat, “Enggak,” karena menurut dia untuk membeli tas Kate Spade di sesuaikan juga dengan kebutuhan, “Tapi kalo ada yang bagus dan aku suka ya baru aku beli, tapi enggak sampai maksain juga kalo enggak ada budgetnya,” tambahnya. Astri juga mengaku kepada FIMELA.com ia tidak menyiapkan biaya khusus untuk membeli tas, karena dia memperhitungkan harga dan kebutuhan, tapi bila ada rezeki ia lebih memilih untuk membeli tas Kate Spade. Hal senada juga diakukan oleh Fatma Akni.

Dari penuturan di atas, apakah ada niatan untuk menjadi kolekter dari tas Kate Spade?  “Kebetulan ada sih niatan untuk jadi kolektor, tapi ya pelan-pelan,” tutur Astri yang saat ini mengaku sudah punya 4 tas Kate Spade. Buat Shally ia masih belum berencana untuk menjadi kolektor  tas Kate Spade, “Pada dasarnya aku emang suka tas sih, jadi engga mematok satu merek,”  ungkapnya. Setelah Fatma Akni mengetahui brand ini, ia mengaku belum ada niatan untuk sampai ke arah sebagai kolektor “ Karena emang banyak yang pake saja sih dan keliatan lucu jadi aku suka, tapi belum kepikiran buat jadi kolektor,” ujar Fatma.  

Tak hanya harga dan kualitas saja yang menjadi bahan pertimbangan untuk membeli tas, ada sebuah value tersendiri yang membuat kita bisa tampil eksis. Pastinya hal tersebut juga bisa dipenuhi dari merek-merek terkemuka lainnya.. Apa yang membedakan tas Kate Spade dengan merek lainnya yang sejenis? Menurut pengakuan Shally Akimi ia pada dasarnya memang pecinta tas, “Jujur aku sih emang suka tas, aku juga punya tas merek Michael Kors , tapi Kate Spade lebih masuk ke karakterku saja,” ujarnya. Fatma juga mengungkapkan bahwa saat ini memakai tas Kate Spade karena lagi banyak yang memakai tas tersebut, “Awalnya aku biasa saja, tapi karena aku perhatiin banyak yang pakai jadi suka, tapi karena modelnya yang lucu jadinya aku belom melirik yang lain,” ungkapnya sambil tertawa kecil. Jadi memang dapat disimpulkan banyak orang yang menyukai tas Kate Spade karena modelnya dan permainan warnanya yang unik.

Nah, Fimelova, apakah kamu juga sudah memiliki salah satu koleksi dari brand Kate Spade? Suka karena model dan warnanya yang cantik? Apa hanya ikut-ikutan tren sekarang?