Advertisement
Next
Seperti kisah pasangan Kim and Krickitt Carpenter yang menjadi inspirasi dibuatnya The Vow, dalam kisah nyata cerita mereka terulang lagi. Sarah Thomson (32 tahun) yang tinggal di Exeter, Inggris, kehilangan sebagian ingatannya setelah bangun dari koma selama 10 hari. Ia tak ingat suami dan ketiga anaknya, juga semua peristiwa yang terjadi dalam hidupnya selama 13 tahun terakhir, termasuk menganggap ia masih menjalin hubungan dengan sang mantan. Memorinya berhenti di tahun 1998, saat dirinya masih remaja, saat Spice Girls masih jaya dan Michael Jackson masih hidup!
Ia mengalami koma setelah merasakan sakit di kepala dan penglihatan mendadak kabur pada November tahun lalu. Yang Sarah ingat terakhir kali cuma ia mencoba beristirahat agar sakitnya berkurang, lalu tiba-tiba berada di ambulans. Sejak itu, ia tak mengingat lagi apa yang selanjutnya terjadi. Ternyata, pembuluh darah di otak Sarah pecah akibat arteriovenous malformation, sehingga harus melalui serangkaian operasi dan tindakan pemulihan.
Advertisement
Arteriovenous malformation sendiri, menurut dr. Zainal Muttaqin, dokter spesialis bedah saraf dari RS Kariadi, Semarang, diibaratkan sebagai bom waktu dalam otak karena bisa pecah sewaktu-waktu. Penyakit yang merupakan kelainan kongenital atau bawaan lahir itu memang jarang terjadi, tapi sangat berpotensi menimbulkan gejala neurologi yang serius, bahkan bisa menimbulkan kematian. Beruntung, kesehatan Sarah berangsur pulih, tapi tidak dengan memorinya yang hilang. “Aku masih 19 tahun dan sekarang tahun 1998,” ungkap Sarah.
Next
Alhasil, ia benar-benar bingung ketika ketiga anaknya datang menjenguknya di rumah sakit dengan ekspreksi gembira. Wajah orangtuanya yang jauh lebih tua juga membuat Sarah heran karena yang ia ingat satu hari yang lalu orangtuanya masih belum setua itu. Ibu Sarah-lah yang akhirnya menjelaskan status Sarah yang kini adalah istri Chris Thomson, yang mulanya ia kira petugas rumah sakit, dan ibu dari Michael (14), Daniel (5), dan Amy (4), yang ia anggap asing.
"Memorinya berhenti di tahun 1998, saat dirinya masih remaja, saat Spice Girls masih jaya dan Michael Jackson masih hidup!"
Sarah merasa kembali hidup baru dan lebih bersemangat. Jiwa remajanya yang labil pun ikut mendominasi, sehingga ia tak ragu mengubah penampilan layaknya anak muda walaupun saat ini sedang terus berusaha mengembalikan ingatan dan kepribadiannya. Hebatnya, memori yang lenyap itu tak membuat cinta ikut menghilang. Sarah yang tak mengingat suami dan anak-anaknya mencoba mengenal kembali mereka satu per satu dengan melihat foto dan rekaman video. Chris pun rutin mengajak Sarah ke tempat-tempat yang memiliki kenangan. Hasilnya, sebulan setelah bangun dari koma, Sarah kembali jatuh cinta pada sang suami. “Aku mengungkapkan cinta padanya pada Natal (tahun lalu), dan rasanya seperti ucapan cinta yang pertama kali!” aku Sarah bahagia.
Yes, love is a brief moment for which you hold forever. Secara medis, ingatan yang hilang tersebut sangat sulit dikembalikan, tapi Sarah berhasil melewati ujian cintanya dan membuktikan perasaan yang pernah ada untuk Chris tak hilang. Cinta masih tetap tinggal di dalam hatinya, membantu Sarah menjalani hari-hari baru setelah kenangan, pelajaran, dan semua cerita perjalanan hidupnya selama 13 tahun melayang begitu saja.