Perceraian Ashton Kutcher & Demi Moore, Perselingkuhan atau Perbedaan Usia?

Walaupun saat menikah Demi sudah berusia 42 tahun dan Kutcher baru berusia 27 tahun, kedua pasangan tersebut begitu mantap akan hubungan mereka dan tidak memperdulikan omongan miring orang-orang yang mengkhawatirkan kelanggengan hubungan mereka karena perbedaan umur yang begitu jauh. Kutcher dengan tanpa ragu menyatakan bahwa perbedaan umur bukanlah masalah karena hubungannya dengan Demi amatlah spesial. “We can talk about everything. It’s amazing,” ujarnya waktu itu.

Tetapi beberapa tahun setelah pernikahan mereka, rumor perselingkuhan Kutcher mulai terdengar. Tahun lalu ia terdengar berselingkuh dengan seorang perempuan bernama Brittney Jones saat Demi sedang syuting film di Detroit. Walaupun saat itu Kutcher tidak mengakui perselingkuhannya, kali ini ia tidak dapat mengelak dari perselingkuhan dengan seorang perempuan muda bernama Sara Leal. Sara yang dikabarkan sebagai seorang perempuan muda yang senang berpesta dan cukup liar, mengakui hubungan intim yang dilakukannya dengan Kutcher pada malam hari tepat sebelum hari ulang tahun pernikahan Kutcher-Demi yang ke 6.

Beberapa hari kemudian, Demi mengirimkan gambar dirinya memejamkan mata dengan sedih sambil menuliskan isi hatinya melalui twitter. Curahan hatinya “I see through you..” yang nampaknya ditujukan kepada Kutcher disusul dengan banyak balasan dari teman dan penggemarnya yang berusaha menguatkan dan memberikan dukungan pada Demi.

Tidak bisa dipungkiri bahwa perselingkuhan Kutcher pasti sangat menyakiti hati Demi. Istri mana yang tidak akan menangis hatinya mengetahui bahwa suaminya berselingkuh sehingga merusak kepercayaan dan komitmen pernikahan yang sudah terbangun selama sekian tahun. Apalagi, perselingkuhan ini bukanlah yang pertama kali dilakukan oleh Kutcher selama pernikahannya dengan Demi. Satu perselingkuhan yang dilakukan mungkin saja dikarenakan khilaf sesaat, namun beberapa perselingkuhan menunjukkan adanya satu masalah mendasar di dalam pernikahan tersebut.

Dalam kasus Kutcher dan Demi, perbedaan umur yang begitu besar di antara mereka nampaknya merupakan dasar pemicu yang menimbulkan berbagai perbedaan dan ketimpangan sampai pernikahan mereka diwarnai dengan perselingkuhan. Banyak ahli pernikahan menganggap bahwa norma sosial sudah menggariskan bahwa laki-laki adalah seorang kepala dalam keluarga. Karena itu seorang laki-laki memiliki intuisi untuk menjadi pelindung, pemberi nafkah, pemimpin, dan memiliki kebutuhan utama untuk dihormati dan didukung oleh sang istri. Kebutuhan-kebutuhan mendasar seperti inilah yang nampaknya sulit diberikan oleh seorang istri yang berusia jauh lebih tua dibandingkan dengan suaminya.

Mengapa demikian? Seorang perempuan pada dasarnya lebih cepat dewasa daripada laki-laki yang seusia. Karena itu, seorang suami yang jauh lebih muda secara umum biasanya belum memiliki kematangan berpikir yang satu level dengan istrinya sehingga akan sulit bagi si istri untuk mendengarkan dan menuruti arahan suaminya. Dalam banyak kasus, perbedaan usia juga mengakibatkan perbedaan tingkat karir dan keuangan yang membuat para istri semakin sulit untuk menghormati suaminya.

Tidak hanya dari segi pemikiran dan mentalitas, dari segi fisik perempuan juga mengalami penuaan yang lebih cepat dari laki-laki pada umumnya. Terbukti dengan masa menopause dialami oleh seorang perempuan pada usia 40an hingga 50an, sementara seorang laki-laki berumur 80 tahun pun masih mampu untuk memiliki keturunan. Walaupun dalam kasus Demi dan Kutcher, secara fisik Demi Moore masih memiliki kecantikan layaknya seorang perempuan berumur 30 tahun, ia tidak bisa mengelak bahwa dirinya sebenarnya telah berumur hampir setengah abad. Selain dari sisi kesehatan, ia sangat mungkin sudah mulai mengalami penurunan performa secara seksual karena usianya sudah menjelang masa menopause.

Karena perbedaan fisik dan mental tersebut, umumnya para istri yang berusia jauh di atas para suaminya akan mengalami banyak kekhawatiran dan pikiran negatif yang mengakibatkan insecurity dalam diri si istri. Ada yang khawatir suaminya akan tergoda oleh perempuan muda, merasa dirinya sudah tidak menarik lagi, dan sebagainya. Bahkan seorang Demi Moore pun merasakan fenomena yang sama dan memutuskan untuk melakukan head-to-toe makeover setelah setahun pernikahannya dengan Kutcher. Makeover tersebut dikabarkan menghabiskan £220,000 untuk penyedotan lemak di perut, paha dan pinggul, operasi payudara, injeksi kolagen, pemutihan gigi, penarikan kulit pada beberapa bagian wajah, dan juga rutinitas olahraga dengan celebrity trainer untuk membentuk dan mengencangkan tubuhnya. Sungguh ironis bahwa walaupun Demi sudah mengeluarkan usaha yang begitu besar, Kutcher tetap merasa tidak puas dan memilih untuk mencari kepuasan dari perempuan lain.

Meskipun dalam banyak kasus, hubungan pernikahan antara suami yang lebih muda dengan istri yang lebih tua umumnya berujung pada perceraian, pasangan Hugh Jackman (42) dan Debora-Lee Furness (55) membuktikan sebaliknya. Mereka telah menikah selama 15 tahun dan sampai sekarang pernikahan mereka terlihat mesra dan langgeng serta menjadi contoh pernikahan panutan di Hollywood.

Bagaimana menurut kalian? Apakah usia menentukan kelanggengan hubungan?