Fimela.com, Jakarta Konser Final Top 10 Liga Dangdut Indonesia (LIDA) kembali digelarĀ Indosiar, Senin (16/4/2018) kemarin. Persaingan kembali berlanjut diĀ babak 10 besar menghadirkan pertarungan lima juara provinsi, kali ini dari Grup 2.
Meski belum ada yang tereliminasi, persaingan sengit sudah terjadi antara kelima duta dangdut. Tak hanya berlomba meraih SMS tertinggi, mereka juga saling berebut simpati atau komentar positif dari dewan di Liga Dangdut Indonesia.
Sebelumnya, satu duta dangdut sudah tersisih di Konser Final Top 10Ā LIDA. Yendri, juara Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, terpaksa harus mengubur mimpinya setelah kalah di babak voting dewan dangdut saat masukĀ bottom threeĀ Grup 1.
Kompetisi yang sengit mewarnai Liga Dangdut Indonesia yang semakin mengerucut pesertanya. Berikut ulasan show Top 10 grup 2 Senin lalu.
Advertisement
Standing Ovation
KonserĀ showĀ malam pertama Grup 2 dibuka oleh penampilan Selfi yang menyanyikan lagu "Pembaharuan". Juara Provinsi Sulawesi Selatan ini hanya mendapat satuĀ standing ovationĀ saja, yaitu dari Nassar. Nassar memuji suara Selfi yang menurutnya dangdut banget.
Namun, dewan dangdut lain sedikit mengkoreksi suara tingginya yang sayangnya pecah karena tak sampai. Selfi pun dinilai memiliki masalah padaĀ powerĀ suaranya dan diminta memperbaiki di penampilan berikutnya.
Usai Selfi, Arif lalu sukses tampil menggelegar saat membawakan lagu "Rana Duka". Berhasil menyapu bersihĀ standing ovationĀ dari semua dewan dangdut, Arif juga menuai banyak pujian. Juara provinsi Sumatera Barat ini disebut dewan dangdut selalu berusaha menantang diri dan menampilkan yang terbaik buat semua yang mendukungnya.
Tak hanya itu, Arif juga bikin salut lantaran memilikiĀ powerĀ kuat, artikulasi jelas, improvisasi keren, dan cengkok mantap. Arif terlihat sangat mempelajari apa saja masukan yang diberikan setiap ia tampil. Meski memiliki keterbatasan fisik, Arif juga selalu memberikan kejutan seperti mau menari di atas panggung. Ini jadi poin plus buatnya.
Belum Memuaskan
Berikutnya, ada Ridwan yang tampil dengan lagu "Penyakit Cinta". Sudah tampil maksimal, sayangnya Ridwan tak mendapat satupunĀ standing ovationĀ dari dewan dangdut. Padahal, Ridwan telah memberikan warna pada penampilannya dengan memamerkan aksiĀ ngerapĀ dan berkoreografi.
Karakter vokalnya yang sangat khas dan sangat dangdut, dilengkapi dengan aksi panggung atraktif, sepertinya belum memuaskan dewan dangdut. Pasalnya, Ridwan kali ini nampak tampil kurang semangat. Pemilihan lagunya pun disebut kurang cocok.
Yuyun (Gorontalo) lewat lagu "Yatim Piatu" lalu sukses mengembalikanĀ moodĀ persaingan Grup 2 dengan meraih tigaĀ standing ovationĀ dewan dangdut. Zaskia Gotik, salah satu yang memberikanĀ standing ovationĀ mengatakan, penampilan Yuyun malam ini cukup bagus.
Meski belum sempurna karena ada telat sedikit masuk, Yuyun tetap bernyanyi aman dan mulus. Satu saja pesan diberikan. Yuyun diminta tak lupa meninggikan suaranya di akhir lagu untuk membedakan klimaks lagu.
Advertisement
Saling Kejar
Sementara itu, tak banyak koreksi diberikan untuk Khori yang tampil terakhir dengan menyanyikan lagu "Bulan Bintang". LimaĀ standing ovationĀ sukses direbut juara provinsi Jakarta ini. Satu-satunya wakil dari Pulau Jawa yang masih bertahan di LIDA ini hanya mendapat satu kritikan terkait seringnya ia membawakan laguĀ mellow.
Dibanding duta dangdut lainnya, Khori memang jadi salah satu yang jarang diberi tantangan dewan dangdut untuk membawakan genre lain. Karena hal ini, penampilannya pun dianggap belum sempurna.
Di sisi lain, hasil polling SMS Grup 2 di akhir acara menempatkan Arif di puncak dengan raihan SMS sejumlah 34,73 persen. Arif sukses menyalip Selfi yang sepanjang konser terus memimpinĀ polling. Di awal mendapat SMS mencapai 42 persen, Selfi gagal mempertahankan posisinya dan melorot ke peringkat dua dengan hanya merebut 28,03 persen saja.
Sedang tiga duta lainnya harus rela mengisiĀ bottom threeĀ sementara. Dari ketiganya, Yuyun dengan SMS sebanyak 17,47 persen, unggul dari Ridwan (11,67 persen) dan Khori (8,1 persen). Persaingan Liga Dangdut Indonesia bakal semakin seru dengan para peserta yang berusaha maksimal memberi persembahan terbaik.
Sumber: Liputan6.com
Penulis: Puji Astuti HPS