Fimela.com, Jakarta Via Vallen kini tengah menjadi idola masyarakat tanah air berkat suara emasnya. Ia pun mengawali kariernya dari menyanyi panggung ke panggung saat dirinya berusia 15tahun.
Meskipun baru menjadi penyanyi nasional, , Via Vallen pun sudah mendapat beberapa penghargaan dari festival musik tanah air. Tak hanya menjual suara saja, Via juga memiliki wajah cantik yang menjadi nilai tambahnya. Jadi jangan heran jika banyak para kaum adam yang dibikin jatuh hati karenanya.
Ingin terus berkarya dan menyapa penggemar, Via pun menggoyang Borobudur pada Grand Launching Vivo V9 di Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/3/2018). Kala itu ia pun tampil memukau dan buat para penggemar ikut berjoget dan bernyanyi bersama.
Via tampil cantik dengan menggunakan kaos hitam dengan outter biru. Menambah nilai glamor di pakaiannya, wanita kelahiran Surabaya itu memilih aksen bintang 3 dimensi. Untuk urusan riasan rambut, Via memilih untuk ponytail.
Saat Via Vallen manggung di Candi Borobudur sangat terlihat megah dan mewah. Ditambah lagi efek lighting yang membuat pecah suasana.
Advertisement
Nyanyikan lagu Sayang versi berbeda
Seperti biasanya, Via pun membawalan lagu kebanggaannya yang membuat dirinya bisa dikenal masyarakat tanah air, Sayang. Namun kali ini berbeda, ia mengubahnya dari dangdut koplo menjadi lebih jazzy.
Tak ajak penggemar selfie
Jika dilihat dari akun instagram Via Vallen, biasanya saat dirinya panggung, ia mengajak para penggemar untuk selfie bersama. Namun tidak untuk kali ini.
Advertisement
Via Vallen sempat diremehkan
Tak hanya Via Vallen yang menghadiri acara tersebut, pasalnya ada beberapa penyanyi papan atas seperti Agnez Mo, Prilly Latuconsina, Afgan, Tulus, Maudy Ayunda, Gigi, Al Ghazali. Namun kehadiran Via malah diremehkan beberapa pihak.
Meski begitu, ternyata dari pihak penyelenggara menyebut kehadiran Via tidak memperburuk segmentasi pasarnya. Hal ini dikarenakan Via tengah menjadi penyanyi baru yang banyak dikenal publik.
"Ini ada 12 TV 10 digital platform bergenre dangdut, kita harus lihat dangdut ini Via Vallen adalah target market kita, dan 12 TV ini punya target yang beda. Kami sebagai company harus jaga audiens dari target tv tsb," kata Edy Kusuma, General Menager Vivo Indonesia