Fimela.com, Jakarta Para pelaku dan penikmat musik pada hari ini, Jumat 9 Maret 2018 memperingati Hari Musik Nasional. Berbagai kegiatan dilakukan untuk merayakan peringatan penting tersebut.
Ada cerita menarik yang patut dibagi dalam peringatan Hari Musik Nasional tahun ini. Hal itu tak lain adalah kepedulian dari para musisi tanah air.
Perjalanan karier nan cemerlang para musisi Indonesia yang mewarnai belantika musik negeri ini tak lantas membuat mereka silau dan lupa diri. Kepekaan mereka terhadap kondisi orang-orang di sekitar yang membutuhkan uluran bantuan membuat cerita-cerita mereka menginpirasi.
Advertisement
Terdapat setidaknya 7 musisi yang menginspirasi dengan kegiatan-kegiatan sosial yang mengunggah kepedulian banyak orang di Hari Musik Nasional ini.
Advertisement
1. Raisa
Di usianya yang ke-27, Raisa merayakan ulangt tahunnya dengan cara yang unik: mengumpulkan kado berupa donasi dari para fansnya. Sesuai dengan usianya, Raisa mematok kado donasi tersebut di angka 27 juta rupiah. Tak disangka, respon netizen sungguh positif. Dari target donasi 27 juta yang dihimpun lewat laman kitabisa.com/ultahraisa, terkumpul dana sebesar 53.692.392. Donasi itu lantas disalurkan untuk membeli peralatan untuk kebutuhan sekolah bagi adik-adik di Biak, Papua.
2. Tulus
Ketertarikan Tulus terhadap gajah ternyata tidak selesai sampai di lagunya saja. Tulus yang peduli terhadap populasi Gajah Sumatera yang kian menipis lantas membuat kampanye bertajuk “Teman Gajah.” Tak hanya menggalang donasi, tur ke sekolah-sekolah serta perguruan tinggi yang tengah Tulus lakoni itu ia gunakan untuk menyebar info tentang pentingnya gajah dalam keberlangsungan ekosistem kehidupan.
Tak hanya dari institusi pendidikan, penggalangan dana pun Tulus lakukan lewat website galang dana online kitabisa.com. Hasil penggalangan dananya akan dibelikan kalung satelit pendeteksi lokasi untuk para gajah di Sumatera.
Advertisement
3. Vidi Aldiano
Pelantun lagu “Nuansa Bening” ini merayakan ulangtahunnya dengan mengajak netizen mengumpulkan dana untuk biaya sekolah Misbah, seorang anak berprestasi asal Jogjakarta.
“Misbah punya cita-cita keren, dia ingin jadi polisi. Namun, karena keadaan ekonomi keluarganya, Misbah mulai berpikir apa yang harus dia lakukan untuk meringankan beban orangtua dan bisa sekolah yang tinggi, ujar Vidi.
Hasil donasi yang terkumpul itu kemudian disalurkan untuk biaya sekolah Misbah dari SD hingga tamat SMA nanti.
4. Andien
Sisi humanis Andien Aisyah memang patut diacung jempol. Kepeduliaannya terhadap anak-anak pejuang kanker dia tunjukkan dengan menggalang dana secara online. “Mereka adalah anak-anak luar biasa. Dengan kemampuan luar biasa menghadapi rasa sakitnya. Aku percaya kita ini semua bersaudara. Jika ada salah satu saudara kita yang mengalami kesulitan, kita wajib untuk saling membantu, bukan?” ujar pelantun lagu “Gemilang” ini.
Hasil donasinya memang mengharukan. Dari target dana sebesar 32 juta, dana yang terkumpul mencapai Rp. 52.009.870. Donasi tersebut langsung disalurkan untuk membiayai operasional anak-anak pejuang kanker di yayasan Pita Kuning.
Advertisement
5. Maudy Ayunda
Tak hanya Cantik, pintar, dan gemilang di dunia hiburan, kepeduliaan Maudy Ayunda terhadap dunia pendidikan di Indonesia sungguh menginspirasi. Melihat semangat Adit, salah satu anak difabel di Jawa Barat yang ingin mendapat perlakuan sama seperti anak-anak lainnya di sekolah, Maudy lalu tergerak untuk melakukan sesuatu: menggalang dana untuk pembelian bangku sekolah bagi anak difabel. Tak tanggung-tanggung, hasil donasi yang terkumpul lalu dibelikan 1600 bangku sekolah untuk anak-anak difabel di Jawa Barat. Sungguh mulia, bukan?
6. Dea Dalila
Hati ex-vokalis HiVi ini terenyuh mendengar kisah Putu, seorang wanita yang harus rela kehilangan salah satu kakinya akibat perbuatan KDRT yang diarahkan padanya. “Aku merasa sangat beruntung untuk bisa mendengarkan cerita Putu, nggak banyak pejuang mental yang berani mengungkapkan,” kata Dea.
Bertepatan dengan ulangtahunnya yang ke 26, Dea mengajak para netizen berdonasi untuk membantu Putu. Hasil donasi pun digunakan untuk biaya pengobatan trauma psikis Putu.
Advertisement
7. RAN
Terinspirasi dari perjuangan alm. Adam Fabumi yang berjuang melawan penyakit Trisomi 13, RAN mengajak Yura Yunita untuk mengunggah kepedulian khalayak banyak dengan menggalang dana secara online. Lewat laman kitabisa.com/melawandunia, RAN dan Yura menggalang dana untuk membantu perjuangan anak-anak “NICU Rangers”, yakni anak-anak bayi baru lahir yang harus berjuang hidup karena kondisi kesehatannya di Neonatal Intensive Care Unit.
Inspirasi RAN ft. Yura tak berhenti sampai di situ.Video klip lagu “Melawan Dunia” yang jadi single andalan RAN dan Yura pun mengangkat cerita perjuangan pasangan Ratih dan Ludi (orangtua Alm. Adam Fabumi).