Fimela.com, Jakarta Beberapa ajang pencarian bakat sukses melahirkan bintang-bintang baru. Salah satunya adalah Akademi Fantasi Indosiar (AFI) yang melambungkan nama-nama seperti Tia, Miki dan Bojes AFI.
Di antara para lulusan AFI, memang tak terlalu banyak yang bertahan di industri musik. Namun Bojes selama ini ternyata masih menggeluti dunia tarik suara.
"Setelah AFI waktu itu 2007 sampe 2011 itu gua masih di musik. (Tahun) 2005 sampe 2007 kan masih jamannya AFI, kita terikat kontrak Indosiar selama dua tahun. Ada Indosiar sama Sony Music juga. Tahun 2007 sampai 2011 gua di Nagaswara, gua punya band waktu itu, kontraknya dua tahun," terang Bojes, ditemui KapanLagi.com di Rockstar Coffee, Jakarta Timur, Jum'at (2/3).
Advertisement
Masih Ingin Bermusik
Bojes sendiri kemudian mengaku kalau dirinya masih memiliki keinginan besar untuk tetap melangkah di dunia musik. Meski tidak banyak yang mengingatnya sebagai salah seorang lulusan ajang pencarian bakat yang top pada masanya, namun Bojes berharap bisa menyalurkan gairah bermusiknya lewat cafe yang ia buat.
"Sebenernya kalo boleh jujur dengan adanya Rockstar Coffee ini gua masih kepengen mau eksistensi di bidang musik. Orang pengen liat ke sini, mau liat Bojes perform, bisa dateng ke Rockstar Coffee. (Kalau yang ingat sama Bojes) Alhamdulillah sih, lumayan lah, kalo banyak banget, nggak. Alhamdulillah masih ada," lanjutnya.
Penyesalan Bojes
Bojes sendiri sadar bahwa masa ketenarannya bisa dibilang sudah lewat. Ada satu kesalahan besar yang menghambat laju kariernya di industri musik.
"Nggak. Gua sekarang gini aja. Sekarang banyak musisi-musisi baru yang jauh lebih oke. Banyak yang lebih bagus. Buat gua waktu itu tuh, ya udah lah masa gua udah lewat. Semua orang punya rasa yang berbeda. Jujur waktu masih AFI, kesalahan terbesar gua adalah gua tidak berkarya. Keenakan off air," pungkas Bojes AFI.
Sumber: KapanLagi.com