Sambangi Komunitas Betawi, Reza Rahadian Rasakan 5 Keseruan

Fimela.com, Jakarta Reza Rahadian kembali melakukan serangkaian promo untuk film Benyamin Biang Kerok. Kali ini, ia bersama salah satu pemeran, Delia Husein menyambangi masyarakat Betawi yang ada di kawasan Srengseng Sawah, Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Layaknya pengantin sunat, Reza Rahadian diarak oleh masyarakat sekitar. Di belakangnya ada barisan Ondel-ondel yang merupakan salah satu budaya Betawi dan juga gerobak musik yang melantunkan lagu-lagu Betawi.

Reza pun dengan santai berjalan diiringi warga yang sesekali berhenti, melayani ajakan foto selfie bersama mereka. Sekitar 100 meter Reza dan rombongan menapaki jalan kecil di antara permukiman warga sampai ke RPTRA (Ruang Publik Terpadu Ramah Anak).

[Bintang] Reza Rahadian — Reza Rahadian (Deki Prayoga/bintang.com)

Pemain film My Stupid Boss menambahkan bahwa Benyamin memang sangat dekat dengan masyarakat atau komunitas Betawi. Bahkan, sang seniman sudah menjadi ikon dari masyarakat asli dari Jakarta tersebut.

"Kita di Srengseng Sawah, karena secara kultur memang Benyamin itu dekat dengan masyarakat Betawi. Makanya kami ketemu ama masyarakat secara langsung supaya memperkenalkan film Benyamin," tutur Reza.

Selayaknya masyarakat, Reza mengaku antusias dengan promo secara langsung ke akar rumput ini. Inilah 5 hal yang membuat Reza merasakan keseruan-keseruan serta kehangatan masyarakat sekitar.

1. Pertama Kali Keliling Kampung

[Bintang] Delia Husein - Reza Rahadian — Media visit pemain film Benyamin Biang Kerok (Daniel Kampua/bintang.com)

Tak banyak promosi film yang dilakukan dengan benar-benar maksimal. Karenanya, ketika diminta untuk melakukan promosi film Benyamin Biang Kerok kepada masyarakat langsung, Reza sangat senang.

"Pertama kalinya keliling di kampung. Selama promosi film. Mereka antusias," ujar Reza Rahadian yang memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk bertanya langsung kepadanya mengenai film yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo.

2. Senang Dikerubuti Masyarakat

Sebagai artis, Reza Rahadian memang tak mau jual mahal. Dengan senang hati ia berjalan di gang-gang kecil di antara rapatnya rumah-rumah warga. Sampai akhirnya ia disambut meriah oleh masyarakat yang berkumpul di RPTRA.

"Sangat seru sih jalan di gang, jalan kecil gitu. Lalu ngumpul di RPTRA. Lebih seru. Menyenangkan sekali bisa berinteraksi langsung," imbuh Reza.

3. Reza Kaget dengan Antusiasme Masyarakat

Dua hal yang menjadikan masyarakat Betawi antusias adalah dihidupkannya Benyamin Sueb, seniman yang telah menjadi ikon mereka melalui film Benyamin Biang Kerok yang dibintangi oleh Reza Rahadian.

"Antusiasmenya luar biasa. Jujur ga nyangka mereka seantusias itu. Falcon yang ngatur kalau pemilihan tempatnya. Jadi sudah dijadwalkan, dimana-mana ajanya gitu," ungkap Reza.

4. Reza Ngamen di Depan Masyarakat

Selain mempromosikan film Benyamin Biang Kerok, Reza pun membuktikan dirinya sanggup berperan maksimal sebagai sosok Benyamin. Ia yang didalam film menyanyikan lagu-lagu Benyamin, akhirnya menyajikan kepada masyarakat.

Sorak sorai pun membahana. "Tapi saya tegaskan di sini bahwa Benyamin Sueb tak akan bisa tergantikan sebagai seniman serba bisa dari Betawi," tuturnya.

5. Reza Rahadian Bangga Kesenian Betawi Dilestarikan

Tak hanya Ondel-ondel yang mengiringinya. Namun di kawasan tersebut kesenian asli Betawi juga masih dipertahankan. "Ternyata di RPTRA tadi ada gambang kromong. Pelestarian terhadap budaya Betawinya sangat bagus ya, dilestarikan terus," tukas Reza Rahadian.

Banyak keseruan yang dirasakan oleh Reza Rahadian saat menyambangi masyarakat Betawi. Ia pun memperkenalkan diri dan produksi film Benyamin Biang Kerok yang sedianya bakal tayang pada 1 Maret mendatang.

"Dengan promo ini semoga nanti masyarakat bisa melihat filmnya di bioskop pada 1 Maret 2018," kata Reza Rahadian di kawasan Srengseng Sawah, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (18/2/2018).

Reza Rahardian Ingin Kepercayaan Terhadap Film Indonesia