Fimela.com, Jakarta Menilik dari usia dan juga kesiapan finansial, tentu saja Herjunot Ali sudah sangat matang. Namun, ia memutuskan untuk tidak segera melepas masa lajang bersama dengan kekasihnya, Tatjana Saphira.
Ada beberapa hal yang menjadi alasannya untuk menunda pernikahan. Junot berharap dalam satu atau dua tahun mendatang bisa melepas masa lajang. "Mudah-mudahan saya tahun depan atau dua tahun lagi," kata Herjunot Ali di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (5/2/2018).
Advertisement
BACA JUGA
Menikah adalah hal yang sangat sakral bagi Junot. Menurutnya ada beberapa tahap yang harus dipersiapkan ketika seseorang berncana untuk beranjak ke pelaminan. Bagi Junot, kesiapan sandang, papan, dan pangan saja belum cukup sebagai modal.
"Bukan saya takut kawin, karena nikah punya step yang banyak. Bukan karena kita udah punya sandang, papan, pangan. Apakah kita sudah bisa kasih batiniahnya juga," ujar pemeran film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk itu.
Seorang yang siap menikah harus bisa menjaga hati. Bagaimana ia yang telah menyatakan cinta dan sayang harus bisa mempertahankannya. "Karena kalau sayang hari ini, besoknya atau 2 tahun lagi harus tetap sayang," ucapnya.
Advertisement
Herjunot Ali Dapat Wejangan Anies Baswedan
Junot mengaku tengah mengumpulkan nyali dan kesiapan diri untuk menikah. Sedikit curahan hati juga dilontarkannya kepada Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta. Bahkan ada lontaran kata jika Anies akan dijadikannya sebagai saksi nikah kelak.
"Nunggu kesiapan aja sih. Tadi emang curcol dikit (ke Anies Baswedan). Mudah-mudahan bisa bertemu nanti. Saksi nikah? Ga ah, tadi becanda doang. Ada guyonan dari produsernya film Takut Kawin. Tapi ya semua bisa jadi saksi. Nanti kalau akan menikah bakal nganter undangan kesini," tukas Herjunot Ali.