Zumi Zola, dari Artis Sampai Tersangka KPK

Fimela.com, Jakarta 2006 jadi kali pertana nama Zumi Zola mulai dikenal publik. Lewat lakon di berbagai sinetron, juga film, termasuk Di Sini Ada Setan, Kawin Laris, Matahariku, hingga Hantu Jatuh Cinta, popularitas lelaki kelahiran Jakarta itu kian menanjak.

Bisa dikatakan, karier Zumi sebagai pelakon dunia hiburan cukup gemilang. Hubungan percintaannya dengan presenter Ayu Dewi pun menambah sisi lain dari ketenaran lelaki 37 tahun tersebut. Apalagi, Zumi kedapatan memutuskan secara sepihak ketika pernikahan dengan Ayu hanya sebulan sebelum hari H tanpa satu alasan jelas.

Sejak 2010, Zumi tampak mengurang kegiatan di jagat entertainment dan mencoba peruntungan di ranah politik. Bersama Anggota DPRD saat itu, Ambo Tang, Zumi mencalonkan diri sebagai calon bupati dan wakil bupati Tanjung Jabung Timur periode 2011-2016. 

Perhitungan suara pun membuat keduanya resmi menjabat sebagai bupati dan wakil bupati. Belum selesai menjabat sebagai bupati, pada Pilkada tahun 2015, Zumi maju sebagai calon gubernur Jambi dengan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Manado Fachrori Umar.

Lagi, Zumi berhasi menarik suara rakyat Jambi. Ayah dua anak ini kemudian dilantik jadi gubernur pada 12 Februari 2016 di Istana Negara oleh Presiden Joko Widodo. Ia menjabat sebagai gubernur periode 2016-2021.

Hingga pada kemarin, Rabu (31/1/2018), rumah dinas Zumi digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan dugaan keterlibatannya dalam kasus suap RAPBD Provinsi Jambi tahun 2018. Usai memboyong sejumlah bukti, pihak KPK pun menetapkan Zumi Zola sebagai tersangka.