Fimela.com, Jakarta Mama, bolo bolo. Papa, bolo bolo. Nenek, bolo bolo. Kakek, bolo bolo. Kiranya itulah potongan lagu jadul yang mungkin langsung memenuhi angan kebanyakan orang ketika menyinggung nama Tina Toon.
Muncul sebagai figur publik, penyanyi cilik yang dikenal lewat gerakan kepalanya itu diidentikkan dengan tumbuh gempal, pipi chubby, dan wajah oriental. Namun, seiring waktu berlalu, perubahan fisik pun dialami perempuan yang sekarang sudah berusia 24 tahun tersebut.
Advertisement
BACA JUGA
Lepas sama sekali dari visual dirinya dulu, Tina kini tampil sebagai gadis dewasa dengan lekuk tubuh aduhai nan menggoda. Perubahan secara kasatmata ini pun diakui tak sedikit orang. Bahkan, tak jarang dari mereka yang secara gamblang mengaku pangling melihat Tina sekarang.
Pipi Tina yang semula chubby sekarang sudah tiada. Lekuk tubuhnya juga terlihat lain sama sekali. Jauh lebih ramping, bagian-bagian badan yang dulunya gembil, sekarang tak lagi tampak menghiasi penampilan Tina.
Perubahan mencengangkan Tina Toon ini lantas membuat publik bertanya, apa sebenarnya yang dilakukan perempuan bergelar master tersebut? Mengubah 180 derajat tubuhnya, Tina ternyata diketahui menjalani diet ketat.
Advertisement
Tina Toon Jalani Diet Ketat
Bukan tanpa upaya tubuh Tina Toon sekarang tampak berbeda. Dari chubby jadi aduhai, Tina diketahui menjalani diet ketat. Sebagaimana diketahui Tina benar-benar menjaga asupan tubuhnya. Ia bahkan konsisten selama delapan bulan tak mengonsumsi nasi.
Di samping itu, Tina juga menjalani olahraga. Demi menyukseskan diet yang tengah dijalani, Tina memilih rutin berenang dan nge-gym. Kendati begitu, ia juga mengaku tetap memakan es krim dan cake dalam periode tertentu.
Tina Toon Sempat Dibully
Tubuhnya yang gempal jadi alasan Tina Toon pernah di-bully. Kala itu, Tina tengah mengenyam pendidikan di bangku Sekolah Dasar (SD). Ejekan fisik yang tentu tak enak didengar itu pernah 'ditelan' saja oleh Tina dengan begitu cuek.
Kendati jadi bulan-bulanan, nyatanya Tina tetap bisa berprestasi di sekolah. Di antara ejekan teman-teman, Tina malah berhasil keluar jadi juara kelas. Kini, ia bahkan sudah menuntaskan pendidikan S2-nya dan memperoleh gelar master.