Fimela.com, Jakarta Apa yang terbayang pertama kali ketika mendengar nama solois Nike Ardilla? Bagi saya pribadi, vokalnya, karya-karya legendaris, dan tentunya kisah miris yang turut mengiringi akhir dari kehidupannya.
Di antara sederet bintang musik yang namanya melambung kala itu, sosok Nike bisa dikatakan sebagai penyanyi dengan pencapaian gemilang. Segala pencapaian sukses ia raih berbekal skill bermusik yang apik.
BACA JUGA
Ia pun sanggup membawakan lagu-lagu cinta yang didominasi diciptakan oleh mendiang Deddy Dores dengan penuh penjiwaan. Makna jatuh cinta dan patah hati yang mendalam mantap ia sematkan lewat improvisasi yang tidak jarang membuat pendengar merinding.
Seperti yang diketahui, era 90-an juga masa gemilang untuk karier pelantun Seberkas Sinar tersebut. Tidak hanya di dunia musik, ia juga menjajal dunia seni peran dengan ikut ambil bagian dalam sederet judul film dan sinetron.
Namun sayang, nasib berkata lain. Nike menghembuskan napas terakhir setelah mobil yang ia kendarai menghantam beton di Jalan R.E Martadinata, Bandung, Jawa Barat pada 19 Maret 1995 silam.
Kala itu, dunia musik sontak berduka. Ya, kepergian Nike Ardilla meninggalkan duka mendalam karena harus kehilangan salah satu bakat terbaiknya. Walau begitu, Nike mewariskan jajaran karya yang mengabadikan suara emasnya.
Advertisement
Nike Ardilla dan Nostalgia
Ketika Nike Ardilla merintis karier dan berjaya, saya memang belum tahu betul siapa dia. Namun, keluarga saya lah yang memperkenalkan karya-karya Nike saat saya masih belum 'candu' mendengarkan musik.
Suara Nike yang tinggi sembari menyanyikan lagu-lagu tentang perasaan yang terluka memang benar begitu terasa. Sampai hari ini pun saya masih terkagum-kagum sendiri dengan vokal seorang Nike.
Seperti kebanyakan penikmat lagu Nike, Bintang Kehidupan masih menjadi lagu paling sukses mencuri hati. Tidak ketinggalan Seberkas Cahaya, Ku Tak Akan Bersuara, hingga Tinggallah Ku Sendiri.
Saat mendengarkan tembang-tembang lawas dari Nike, seolah-olah saya terlempar ke kenangan masa lalu. Di mana momen tante saya tengah asyik mendengarlah lagu Nike lewat kaset dan saya hanya memperhatikan dan berusaha mencerna makna yang disampaikan lewat lirik-lirik cinta.
Nike Ardilla, penyanyi fenomenal yang jadi legenda di industri musik Indonesia. Meski ia telah tiada, tetapi suaranya masih mantap menggema di setiap karya-karya yang ia persembahkan sebelum pergi untuk selamanya. Siapa yang masih suka bernostalgia dengan lagu Nike dan musisi era 90-an lainnya?
Â
Putu Elmira
Editor Musik Bintang.com