Fimela.com, Jakarta Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution sempat menjadi headline berbagai media terkait pernikahan mereka yang bombastis. Setelah menggelar pernikahan dengan adat Jawa yang kental, pasangan ini juga merayakan pernikahan mereka dengan adat Mandailing.
Pernikahan dengan adat Mandailing sendiri dilaksanakan di Medan, yang merupakan kota asal Bobby. Ada beberapa prosesi yang telah dilalui Kahiyang dan Bobby, salah satunya adalah penambalan marga, di mana Kahiyang diberi marga Siregar.
Advertisement
BACA JUGA
Pemberian marga sendiri harus dilakukan sebagai syarat untuk melangkah ke prosesi selanjutnya. Setelahnya, prosesi adat yang dilaksanakan selama dua hari berturut-turut pun digelar untuk meresmikan hubungan Bobby dan Kahiyang.
Belum cukup sampai di situ, pernikahan mereka ditutup dengan acara resepsi yang dilaksanakan pada Minggu (26/11/2017). Dalam acara ini pun, pengantin, kerabat, dan para tamu tampil dengan gaya busana Tapanuli Selatan.
Dengan panjangnya rangkaian acara Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution, tentunya banyak sekali hal yang harus dipersiapkan. Salah satunya adalah kebutuhan kain ulos yang tentunya akan sangat membludak karena banyaknya pihak yang membutuhkannya.
Advertisement
Kahiyang Ayu Menikah, Permintaan Kain Ulos Meningkat
Galeri Ulos Sianipar adalah salah satu butik ulos ternama di kota Medan yang belakangan mengaku kebanjiran pesanan ulos. Robert Sianipar mengungkapkan bahwa permintaan ulos meningkat hingga 60 persen selama tiga bulan terakhir.
"Tiga bulan terakhir permintaan memang melonjak, mencapai 60 persen dari jumlah yang biasa standardnya kita jual," ungkap Robert saat diwawancarai Bintang.com beberapa waktu lalu.
Antara Ulos dan Pernikahan Warga Tapanuli Selatan
Pada dasarnya, dalam pernikahan memang tidak ada patokan jumlah ulos yang dibutuhkan. Sebagaimana diungkapkan oleh Robert, saat acara adat, pemberian ulos disesuaikan dengan jumlah paman si pasangan pengantin.
"Sebenarnya tidak terlalu banyak, tapi jumlahnya ya tergantung anggota keluarga, pamannya, orang tua. Jadi paman ada berapa, ya kalau dibilang minimum berapa mungkin sekitar lima paling sedikit. Mereka kan pasti punya keluarga, tinggal hitung saja berapa pamannya," ungkap Robert Sianipar.
Advertisement
Harga Ulos di Kota Medan
Harga kain ulos sendiri memang bervariasi tergantu dari kualitas produk. Di Galeri Ulos Sianipar sendiri, harga paling murah dipatok Rp 155 ribu. Meski demikian, ada kain yang sangat mahal dan harganya mencapai Rp 1 juta ke atas.
"Kita jual mulai Rp 155 ribu. Perbedaan harga terletak di kerumitan tenunan, serta kualitasnya juga, makin rumit makin mahal. Di kita paling mahal Rp 1 jutaan. Udah lengkap semua, udah pakai manik-manik semua. Tenunan Tapanuli Selatan sendiri itu sangat rumit. Hampir semua tenunan Tapanuli Selatan rumit, tapi Mandailing termasuk yang tergolong rumit," lanjut Robert Sianipar.
Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution menikah pada 8 November 2017 di kota Solo. Saat itu, mereka menikah dengan menggunakan adat Solo yang sangat kental. Selang dua minggu, keduanya kembali menggelar pernikahan dengan adat Tapanuli Selatan.