Fimela.com, Jakarta Sudah menjadi kebiasaan bagi pejabat dan publik figur yang memiliki kepentingan mendesak, menggunakan jasa Voreijder atau Patwal. Tentunya, hal itu dimaksudkan agar mereka tak ikut terjebak kemacetan. Karena bantuan petugas Voerijder tersebut dia bisa melewati kemacetan. Hal itu ternyata dialkukan pula oleh Dewi Perssik.
Pedangdut yang akrab disapa Depe ini memilih menggunakan jasa Voreijder untuk mengantarkannya dari lokasi kerja ke kediamannya. "Mobil sebenarnya dikawal. Kita jalan dikawal Patwal. Tujuannya dari ANTV ke rumah aku," kata Depe di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (26/11/2017).
Advertisement
BACA JUGA
Atas perintah Patwal yang mengawalnya, Dewi Perssik diminta ijin untuk menerobos jalus Transjakarta atau Busway. Ditambah lagi karena faktor asistennya yang tiba-tiba terkena serangan asma. Ia pun berusaha secepatnya ke rumah sakit terdekat.
Disinggung mengenai Patwal yang tak ada di tempat kejadian ketika hampir saja terjadi aksi massa, Depe menjelaskan. "Untuk yang pernah dikawal sama Patwal pasti pernah mengalami dan tahu posisinya seperi apa. Patwal tugasnya membuka jalan," ujarnya.
"Jadi kalau ketemu perempatan yang dari 4 arah dia akan menutup jalur tersebut sehingga kita bisa lewat. Otomatis dia tertinggal di belakang, jadi saat tertinggal dia terjebak macet karena volume kendaraan pada jam tersebut penuh. Nah sebelum membuka jalur Patwal minta kita masuk ke jalur Busway karena darurat," lanjut Depe.
Namun, ternyata petugas penjaga portal melarangnya. Bahkan menurut Dewi Perssik, petugas penjaga tersebut melontarkan kalimat provokatif, sampai mengundang massa untuk mendatanginya yang tengah cek-cok dengan Depe dan Angga, pria yang disebut merupakan suaminya. "Jadi pas mau kita minta izin sama petugasnya dia malah pura-pura budeg. Aku buka jendela dan minta tolong buat buka portal karena ada orang sakit, kalau enggak percaya buka aja mobil kita tapi dia kayak orang budeg. Awalnya itu karena dia (Angga) didorong, saya sebagai orang yang sayang sama dia membela," imbuh Depe.