Fimela.com, Jakarta Sophia Latjuba siap meriahkan ajang kompetisi sulap The Grand Master Asia. Sophie, begitu ia akrab disapa, nantinya akan menilai peserta dari delapan negara, yakni Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Thailand, Taiwan, Korea Selatan, Jepang, dan Indonesia bersama tiga juri lainnya.
Mereka adalah Erick Jones dari Amerika Serikat, Demian Aditya, salah satu escapologist dan magician terbaik tanah air, juga Jeffry Tam asal Filipina yang merupakan satu dari sekian illutionist hebat peraih penghargaan Merlin Awards.
Advertisement
BACA JUGA
"Satu lagi kami memang sengaja mencari yang non-magician (juri). Kebetulan kami mendapat kehormatan menhadirkan Sophia Latjuba untuk menjadi salah satu juri," ungkap Indra Yudhistira, selaku President Director IEP Production SCTV dan Indosiar ketika ditemui Bintang.com, Kamis (23/11/2017).
Dikatakan berbeda dari acara sulap kebanyakan, The Grand Master Indonesia bakal tayang perdana pada 1 Desember 2017 pukul 21.30 WIB di SCTV. "Program seperti ini belum ada. Saya yakin ini adalah acara terbesar di stasiun televisi," sambung Indra.
Lewat sejumlah unggahan di akun Instagram-nya, Sophia Latjuba tampak memperlihatkan cuplikan ibu anak dua ini tengah memberi komentar disusul sejumlah aksi dari para magician yang tentu layak dinanti di The Grand Master Asia.
Advertisement
Apa Sih The Grand Master Asia?
The Grand Master Asia adalah program magic competition terbesar di Indonesia, bahkan Asia. Berdasarkan keterangan Indra Yudhistira, selaku President Director IEP Production SCTV dan Indosiar, peserta kompetisi ini berasal dari berbagai negara Asia, tak hanya dari ASEAN.
The Grand Master Asia Tak Sembarangan Pilih Peserta
Disebut sebagai kompetisi sulap terbesar di Asia, The Grand Master Asia tak sembarangan memilih peserta. "Kami memang coba hubungi organisasi magic di ASEAN dan Asia. Mencari data siapa magician terbaik yang bisa mewakili negara masing-masing. Kami pilih 10 peserta, Indonesia 3, 7 luar negeri," jelas Indra Yudhistira, selaku President Director IEP Production SCTV dan Indosiar.