The Grand Master Asia, Ajang Kompetisi Sulap yang Berbeda

[Bintang] Indra Yudhistira (IEP) — Indra Yudhistira, ceritakan keunggulan program The Grand Master Asia 2017 (Bambang E. Ros/bintang.com)

Fimela.com, Jakarta Pecinta sulap di Indonesia sebentar lagi bakal dibuat terpukau sekaligus terkejut di awal bulan Desember mendatang dengan hadirnya program the Grand Master Asia. Program magic competition ini bukan cuma menghadirkan master magician dari Tanah Air tapi juga para master dari berbagai negara di Asia.

Menurut Indra Yudhistira, selaku President Director IEP Production SCTV dan Indosiar, akan ada 8 peserta dari berbagai negara di Asia, antara lain Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Thailand, Taiwan, Korea Selatan, Jepang, dan Indonesia. Kedelapan peserta ini merupakan magician terbaik dari negaranya masing-masing.

[Bintang] Tanba — Tanba, peserta The Grand Master Asia (Bambang E. Ros/bintang.com)

“The Grand Master Asia adalah program magic competition terbesar di Indonesia, bahkan di Asia. Pesertanya berasal dari berbagai negara Asia, bukan cuma Asia Tenggara saja. Pesertanya berasal dari 8 negara yang merupakan magician-magician terbaik dari negara mereka masing-masing,” kata Indra saat ditemui tim Bintang.com pada Kamis (23/11) lalu.

Bukan cuma para pesertanya yang bakal sanggup bikin pecinta sulap di Asia terpukau, tapi the Grand Master Asia juga bakal menghadirkan 4 orang juri dari berbagai negara. Tiga di antaranya magician.

“Pertama, Erick Jones dari Amerika Serikat, kemudian ada Demian Aditya, salah satu escapologist dan magician terbaik juga. Kemudian ada Jeffry Tam dari Filipina yang merupakan salah satu ilusionis hebat yang juga pernah meraih penghargaan Merlin Awards,” beber Indra.

Sementara itu, pihak the Grand Master Asia mendapat kehormatan untuk menghadirkan Sophia Latjuba untuk menjadi salah satu juri non-magician.

The Grand Master Asia Lahir dengan Persiapan Matang

Indra mengaku kompetisi sulap yang berbeda dari kompetisi lainnya ini digodok dengan sangat matang.

Pada tahap pertama, tim the Grand Master Asia mencoba menghubungi organisasi-organisai magic di seluruh Asia dalam rangka mencari magician-magician terbaik dari setiap negara. Indra mengatakan, mereka memiliki waktu yang terbatas sehingga mereka memilih magician yang akan menjadi peserta di the Grand Master Asia. Pada awalnya mereka memilih 10 peserta.

“Kami pilih 10 peserta. Dari Indonesia 3 orang, sementara 7 orang dari luar negeri,” jelasnya. Hingga saat ini, Indra mengatakan progress syuting sudah berjalan.

“Sudah banyak kejutan dari penampilan beberapa peserta. Seperti Tanba dari Jepang dan Jeki Yoo dari Korea Selatan," ujar Indra Yudhistira mengungkapkan syuting yang telah dilakukan tim The Grand Master Asia.