Fimela.com, Jakarta Indonesia punya banyak aktor laga yang ngetop di era 80-an dan 90-an. Nama Barry Prima termasuk yang paling banyak dikenal. Pria kelahiran Bandung, 62 tahun lalu itu identik dengan film dan karakter Jaka Sembung.
Barry memang kerap bermain di film-film bergenre laga. Badannya yang atletis, menguasai bela diri taekwondo plus wajah indonya membuat Barry laris mendapat tawaran bermain film. Pemilik nama asli Hubertus Barry Knoch Prima ini sudah bermain film sejak 1978 lewat film Primitif yang disutradarai Sisworo Gautama Putra.
Advertisement
BACA JUGA
Namanya mulai dikenal luas setelah memerankan Jaka Sembung. Setidaknya ada empat film ia berperan sebagai sang pendekar sakti tersebut yaitu Jaka Sembung Sang Penakluk, Si Buta Lawan Jaka Sembung, Jaka Sembung dan Bajing Ireng dan Jaka Sembung dan Dewi Samudra.
Tak hanya film laga dengan adegan fighting, Barry Prima juga pernah bermain di beberapa film aksi bertema perang kemerdekaan seperti Pasukan Berani Mati dan Komando Samber Nyawa. Hebatnya lagi, aktor yang pernah menikah dengan Eva Arnaz ini tetap laris mendapat tawaran bermain meski dunia film Indonesia sempat lesu di era 90-an.
Tercatat dari tahun 1991 sampai 1999, Barry Prima bermain di 12 film dan sebagian besar sebagai pemeran utama. Namun sejak tampil di film Menentang Nafsu (1999), Barry seperti menghilang dan absen bermain di layar lebar maupun layar kaca.
Barry memang termasuk pribadi yang misterius terutama soal kehidupan pribadinya. Ia pun jarang tampil di media. Namun siapa sangka, ia kembali muncul di dunia hiburan saat tampil sekilas di film Janji Joni (2005), film pertama Joko Anwar sebagai sutradara.
Advertisement
Barry Prima dari Action ke Komedi
Kebagian peran sebagai sopir taksi, kemunculan Barry ternyata mendapat sambutan bagus dan banyak yang merindukan kehadirannya. Apalagi di film tersebut Barry menunjukkan sisi lain karena mampu berakting komedi.
Janji Joni menandai kembalinya Barry ke dunia akting. Setelah itu ia bermain kembali di sejumlah film dan sinetron. Perannya lebih beragam dan bahkan sebagian besar bergenre komedi.
Salah satunya yang paling ‘ekstrem’ adalah berperan sebagai seorang transgender di film Realita, Cinta dan Rock’n Roll (2006). Film lainnya yang pernah dibintangi Barry Prima adalah Lost in Love, Perjaka Terakhir 2, Get Married 3, The Tarix Jabrix 3, Comic 8: Casino Kings dan Demi Cinta.
Sedangkan di layar kaca, Barry pernah bermain di sinetron Jagoan Silat, Emak Gue Jagoan, Pedang Naga Puspa, Pangeran 2, Super Dede 2 dan yang terbaru, Kiamat Hari Jumat. Yang menarik, Barry Prima berperan sebagai seorang ustadz di sinetron yang ditayangkan di SCTV tersebut.
Sore ini #KiamatHariJumat tayang pkl. 15.00 wib yaa.. Jgn smpe ketinggalan lanjutan ceritanya yg makin seru di @SCTV_ #KiamatHariJumatEps23 pic.twitter.com/O09oq9SugO
— ASPRODUCTIONS (@OfficialASPro) October 31, 2017
Sebuah peralihan yang luar biasa, dari pemeran pendekar Jaka Sembung menjadi seorang ustadz yang bijak dan kalem. Tak hanya masih bugar dan fit di usia yang sudah kepala enam, Barry Prima juga mampu bertahan dan masih tetap eksis dari tahun 80-an, 90-an sampai dengan sekarang.