Fimela.com, Jakarta Anak kedua Presiden Jokowi, Kahiyang Ayu akan melepas masa lajang pada Rabu, 8 November 2017. Ia akan menikah dengan pria pujaan hatinya, Bobby Nasution. Seperti diketahui, pasangan ini bertemu saat mereka mengambil program magister di Institut Pertanian Bogor, Jawa Barat.
Berbagai persiapan pun dilakukan untuk menyambut acara sakral tersebut. Kabarnya pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby akan mengusung adat Jawa.
Advertisement
BACA JUGA
Menikah dengan adat Jawa, tentunya ada banyak prosesi dan tata cara yang harus dilakukan. Salah satu yang menjadi sorotan adalah terkait penampilan Kahiyang di hari bahagianya nanti.
Lantas seperti apa keunikan di balik pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution? Berikut Bintang.com merangkumkan khusus untuk Anda.
Advertisement
1. Undangan Pernikahan Kahiyang Ayu yang Sederhana
Undangan pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution punya konsep sederhana, akan tetapi tetap terlihat elegan. Undangan ini didominasi dengan warna merah hati dengan sampul terbuat dari kain beludru. Bagian depan sampul undangan bergambar gunungan wayang berwarna emas.
2. Tempat Resepsi Didedasin dengan Cantik
Gedung Graha Saba Buana yang menjadi tempat resepsi akan didesain dengan cantik. Desain tempat resepsi pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby akan menggunakan stereofoam sebagai bahan dasar dan dibentuk menjadi ornamen Jawa.
Advertisement
3. Souvenir Spesial
Souvenir pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution dibuat dengan desain spesial. Souvenirnya sendiri berbentuk grafir kaca dengan aneka corak batik seperti Batik Bledak dan Batik Sidomulyo.
4. Hidangan di Resepsi Pernikahan Kahiyang Ayu
Untuk memanjakan lidah para tamu undangan, kakak dari Kahiyang Ayu, Gibran Rakabuming Raka akan menyajikan Markobar yang terkenal dengan martabak manis delapan rasa. Ia akan menyajikan 300 loyang martabak manis dan 250 martabak telur.
Advertisement
5. Busana Pengantin Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution
Soal busana, Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution juga mengusung adat Jawa. Saat akad dan resepsi pertama di pagi hari, Kahiyang mengenakan busana Jawi Lengkap, sedangkan saat resepsi kedua malam harinya mengenakan dodot basahan.
"Nanti pas siraman dan malam midodareni menggunakan paes dan busana seperti adat biasanya. Kemudian saat ijab panggih menggunakan adat pernikahan Solo Putri. Sedangkan saat resepsi di malam harinya pakai adat kebesaran Solo. Jadi mantennya pakai dodot basahan," papar ibu Endang Soendari Soemaryono yang ditunjuk sebagai perias.