Gatot Brajamusti Lebih Pemurung di Dalam Tahanan

Fimela.com, Jakarta Vonis 8 tahun penjara terhadap Gatot Brajamusti membuat kondisinya melemah. Di dalam tahanan, diungkapkan sang putri, Suci Patia bahwa ayahanda sempat naik kadar gula darahnya yang menyebabkan diabetes.

"Oh iya papa kemarin sempat sakit diabetes, gulanya naik sampai 500/600. Sempat dibawa ke dokter cuma abis itu ya sudah karena papa sering naik gitu kalau sudah dikasih obat, ya nggak papa," ujar Suci Patia ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (18/10/2017).

Ditambahkan Suci Patia, ayahanda memang kini menjadi pemurung. Hal itu dikarenakan masih syok setelah mendapatkan vonis Majelis Hakim dengan hukuman 8 tahun penjara.

"Untuk depresi enggak, cuma kaya lebih murung ya pasti, mungkin papa shock ya karena orangnya yang pernah merasakan tahanan nggak ada kebebasan itu pasti syok," jelas Suci Patia.

Mengenai bobot tubuh yang menurun drastis, diakui Suci Patia memang hal tersebut karena ayahanda atau Gatot Brajamusti tidak teratur dalam pola makan.

"Cuma kalau yang papa kurus lebih ke kaya diabetes, papa kan di sana itu makannya enggak dijaga. Kalau di rumah dijaga, tapi kalau ditahanan makannya lebih kaya yang ada saja, jadi itu yang ngaruh ke tubuh papa, bukan karena depresi," ujar anak sulung Gatot Brajamusti tersebut.