Ngobrol dengan Karin SUCA 3, Bocah 10 Tahun yang Fenomenal

[Bintang] Karin (Suca 3) — Karin, komika berusia 10 tahun dengan tingkah lucunya sukses memberikan warna sendiri di panggung SUCA 3. (Deki Prayoga/bintang.com)

Fimela.com, Jakarta Ada satu hal yang menarik di Stand Up Comedy Academy (SUCA) 3 yang tayang di Indosiar. Karin adalah komika berusia 10 tahun dengan tingkah lucunya sukses memberikan warna sendiri di panggung SUCA 3.

Ditemui Bintang.com di Studio 1 Indosiar beberapa waktu lalu, Karin tampak didampingi ibunya. Karin pun bercerita soal awal ketertarikannya terhadap seni melawak tunggal ini.

"Awalnya Karin tuh suka lihat di TV kaya kak Arafah, terus lihat ada Indra Jegel, jadi Karin nonton videonya terus," ucap gadis bernama lengkap Karin Putri Lestari itu.

Meski sudah memiliki ketertarikan pada stand up comedy, namun diakui Karin, keikutsertaannya di ajang SUCA 3 merupakan suatu yang tidak direncanakan. Awalnya, ia dan orangtuanya hanya mendampingi kakak laki-lakinya untuk mengikuti audisi. Namun, ketika sang kakak gagal di babak audisi, Karin yang berhasil menyedot perhatian para juri.

Cemen, komika yang selalu membangga-banggakan Cikarang ini juga menyampaikan kekagumannya terhadap salah satu peserta yang bernama Karin Putri Larasati yang saat ini masih berusia 10 tahun. (Deki Prayoga/Bintang.com)

"Awalnya abang yang mau ikut (audisi SUCA 3), terus Karin juga ikut. Awalnya mamah gak izinin dan Karin tetep mau jadi mamah kasihan dan bikin materinya pagi-pagi," tutur Karin.

"Mungkin Karin udah cerita, dia ikut saya larang karena memang abangnya yang mau ikut audisi, dia ikut juga ternyata dia yang lolos, abangnya malah gagal. Jadi yaa kita ikutin kreativitas dia sampai sekarang," sambung sang bunda.

Semula Karin memang dilarang ibunya mengikuti SUCA 3 ini, namun sekarang nama Karin sudah terkenal di publik karena aksi lucunya. Tak menampik jika sang ibu sangat bangga terhadap gadis mungilnya itu. (Deki Prayoga/Bintang.com)

Kini, saat anaknya sudah jadi fenomena di panggung SUCA 3, ibunda dari Karin pun tak bisa menutupi rasa bangganya. Namun, tak ingin membebani sang anak dengan target tertentu, sang bunda memilih membiarkan Karin melangkah sejauh mungkin di panggung SUCA 3.

"Kalau sebagai orangtua jelas bangga, terharu, nggak nyangka bisa sampai ke sini. Karena kemaren memang saya sendiri nggak niat gitu. Saya nggak terlalu muluk-muluk untuk juara, yang terbaik aja lah buat Karin. Karena Karin juga masih dalam usia pendidikan, kalaupun menang itu bonus aja," pungkas ibunda Karin.