Fimela.com, Jakarta Menikah bukan berarti hobi seseorang langsung menghilang. Begitu pula dengan Hengky Kurniawan yang masih saja menyalurkan hobi mendaki gunung. Gunung yang namanya sudah menjadi bagian dari legenda dunia, Krakatau menjadi tujuannya
"Kemarin habis naik gunung Krakatau, 4 hari di sana, ninggalin keluarga sekarang baru ketemu keluarga lagi," kata Hengky Kurniawan di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Advertisement
BACA JUGA
Selama seminggu Hengky rela meninggalkan keluarganya. Ia yang mengaku sangat senang dengan olahraga tersebut merasa tertantang karena adrenalin yang mengalir deras. Ia menambahkan, perjalanan ke gunung tersebut ditempuh dalam waktu sekitar 7 jam.
"Dulu memang suka banget naik gunung. Pinginnya yang medannya susah, akhirnya mutusin buat naik gunung, perjalanannya 7 jam setengah menuju Krakatau. 5 jam di darat dan laut, naiknya 2 jam," tuturnya.
Menaklukkan medan di Gunung Krakatau bukan hal yang mudah. Kondisi tanah dan pasir yang lumayan panas membuat sepatu Hengky rusak. "Peralatan saya kayak sepatu, rusak. Karena Krakatau masih mengeluarkan asap, kemudian pasirnya juga panas, jadi sepatu saya rusak," ucapnya.
"Kalau kesulitan lain enggak ada masalah sih karena saya sudah prepare sebelumnya, saya sudah prepare dengan tim itu 2 minggu sebelumnya untuk naik gunung, mulai dari logistik segala macam aman semua," imbuh Hengky.
Selain menikmati alam, Hengky juga merasa lebih mensyukuri ciptaan Tuhan. "Pemandangannya luar biasa, dan bagi saya kita itu kecil ya begitu melihat gunung besar dan lautan begitu luas. Itu sih hikmah yang saya dapat begitu naik gunung," tandas Hengky Kurniawan.