Fimela.com, Jakarta Evolusi musik Linkin Park belakangan memang menimbulkan pro dan kontra di kalangan penikmat musik. Namun kematian Chester Bennington, sang vokalis sontak membuat gempar semua kalangan.
Chester ditemukan meninggal dalam kondisi gantung diri di kediamannya di Palos Verdes Estates, Los Angeles 20 Juli kemarin. Kasus bunuh diri ini dikaitkan dengan kondisi mental Chester yang belakangan kurang stabil.
Advertisement
BACA JUGA
Banyak yang menduga, ia mengalami depresi karena trauma dan ketergantungan obat-obatan. Namun spekulasi lain mengarah kepada kritik yang dilontarkan terhadap warna musik Linkin Park yang baru.
Sejak sang ikon ditemukan meninggal dunia, karya-karya Linkin Park banyak diserbu para penikmat musik. Beberapa di antarnya bahkan mampu membuat mereka larut dalam rasa haru.
Pasalnya lagu-lagu seperti Final Masquerade dan Until It's Gone memiliki kiasan makna yang menyedihkan. Mereka merasakan jeritan Chester lebih dari sekedar melantunkan lirik, tapi juga curahan hatinya yang kelabu.
Chester Bennington meninggalkan Linkin Park dengan album One More Light, dan tur yang masih berjalan pun masih belum bisa ditentukan nasibnya. Rest In Peace, Chester.