Fimela.com, Jakarta Setelah kepergian Chris Cornell pada bulan Mei lalu, dunia musik kembali dikejutkan dengan kepergian vokalis Linkin Park, Chester Bennington. Penyanyi kelahiran 20 Maret 1976 ini meninggal dunia setelah memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
Kabar duka itu dilaporkan oleh TMZ. Seorang sumber dari pihak kepolisian mengabarkan jika Chester ditemukan di kediamannya di Palos Verdes Estates, Los Angeles. Jenazah Chester ditemukan pada hari Kamis jam 9 pagi.
Advertisement
BACA JUGA
Banyak pihak yang kaget mendengar berita ini, termasuk salah satu personel Linkin Park, Mike Sinoda. Mike masih tak percaya dengan kabar tersebut. Walaupun begitu, ia berusaha untuk tetap tabah.
"Terkejut dan hatiku hancur, tapi ini benar-benar kenyataan. Pernyataan resmi akan segera kami keluarkan setelah semua selesai," kicau Mike di akun Twitter-nya.
Shocked and heartbroken, but it's true. An official statement will come out as soon as we have one.
— Mike Shinoda (@mikeshinoda) July 20, 2017
Seperti diketahui, Chester mempunyai enam orang anak dari dua pernikahannya. Selama bertahun-tahun, Chester Bennington berjuang untuk lepas dari jeratan narkoba dan alkohol.
Chester Bennington pernah mengatakan jika ia sudah mempertimbangkan ingin bunuh diri karena pernah disiksa sewaktu kecil. Chester sangat dekat dengan Chris Cornell yang bunuh diri pada Mei lalu. Dan meninggalnya Chester ini bertepatan dengan hari ulang tahun Chris yang ke-53 tahun.