Fimela.com, Jakarta Sejak kecil Anggun C. Sasmi sudah menunjukkan kecintaan pada musik. Meski langkah yang dipilih terkesan tidak normal dibandingkan pemikiran banyak orang, toh dia sanggup membuktikan diri sebagai penyanyi Indonesia, yang berhasil menembus industri musik internasional.
Saat anak-anak kecil lain di zamannya lebih suka menyanyikan lagu milik Adi Bing Slamet atau Ira Maya Sofa, tidak demikian dengan Anggun. Wanita berdarah Jawa ini justru lebih akrab dengan lagu The Beatles. Kondisi itu tak lepas dari sikap sang ayah.
"Saya nggak mendengar banyak musik Indonesia. Bukannya apa, karena dulu lagi zaman lagu-lagu cengeng. Bapak nggak mau, dan dengarkan saya lagu The Beatles. Karena ada bobotnya dan sekalian belajar bahasa Inggris. Sampai setiap kali dipanggil saya disebut The Beatles Girl," kenang Anggun, di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Advertisement
BACA JUGA
Saat berusia 9 tahun, Anggun merilis debut album, yang terbilang tidak berjalan mulus. Ketidaknormalan lainnya, kala itu Anggun mengaku ingin cepat-cepat dewasa, karena ingin menyanyikan lagu dengan tema yang lebih luas.
"Pada umur segitu sudah ingin buru-buru dewasa. Karena ingin nyanyi lagu tentang cinta nggak cuma tentang dunia anak-anak. Umur 10 tahun, setiap pagi bapak kasih saya teks puisi, dan di malam harinya harus sudah jadi melodi. Setiap hari dikasih PR kayak gitu, jelek bagusnya nggak masalah," paparnya.
Seiring padatnya jadwal manggung, usia 16 tahun Anggun memutuskan tidak melanjutkan sekolah. Hal ini menjadi ketidaknormalan lain yang dipilih Anggun. Meski begitu, dia mengimbau kepada anak-anak agar tidak mengikuti jejaknya. Bagaimana pun juga Anggun menyadari akan pentingnya sebuah pendidikan.
"Bapak bilang saya masukkan kamu ke sekolah untuk pola pikir. Tapi sebaiknya seorang anak sekolah untuk membentuk cara berpikir bersosialisasi dan disiplin. Bapak bilang, kalau saya lihat kamu kamu sih pintar, nggak usah sekolah juga nggak apa-apa," ungkap Anggun.
"Saya dari dulu sudah biasa menjalankan sesuatu yang tidak normal. Jadi saya meninggalkan sekolah, nggak lulus SMA. kalian kan juga nggak tahu ada banyak menteri yang nggak lulus SMA. Jadi segi akademik baik, anak kecil jangan bolos sekolah ya," lanjutnya.
Di balik itu semua, sederet prestasi telah diraih Anggun C. Sasmi dalam karier musik. Puncak popularitas yang diraih membuat Anggun harus menantang diri, dengan berkarier di luar negeri. Di usia 20 tahun, Anggun C. Sasmi memutuskan hijrah ke Eropa, dan memulai kariernya dari nol di sana.