Fimela.com, Jakarta Pilgub DKI putaran kedua kerap diwarnai isu-isu miring. Bahkan isu-isu tersebut cepat tersebar di media sosial tanpa adanya filter dari yang membagikan isu tersebut. Happy Salma menyadari, jika hal tersebut bisa merusak kedamaian. Ia pun menegaskan, supaya masyarakat bisa selalu menjaga kedamaian.
"Apapun yang terjadi, NKRI itu harga mati. Kedamaian itu adalah yang utama," ujar Happy Salma saat berbincang dengan Bintang.com belum lama ini.
Advertisement
BACA JUGA
Happy Salma juga mengingatkan agar para pendukung paslon tertentu tidak menghalalkan berbagai macam cara untuk mememangkan calon pemimpin andalan mereka.
"Jangan sampai demi untuk memenangkan siapa pemimpin yang menjadi andalan dan kita menghalalkan segala cara. Itu kan rasanya ternodai," beber Happy Salma lagi.
Happy juga berharap, para pendukung bisa menerima proses demokrasi jika sudah ada hasilnya dari pencoblosan putaran kedua Pilgub DKI Jakarta.
"Bukan soal siapa yang menang dan siapa yang kalah. Tapi bagaimana kita melalui proses demokrasi itu dengan cara yang keren," ujar Happy lebih lanjut.
Pilgub DKI putaran kedua dimulai Rabu (19/4/2017). Banyak masyarakat berharap, pesta demokrasi warga DKI Jakarta itu bisa berjalan dengan damai, termasuk Happy Salma.