Fimela.com, Jakarta Christine Hakim merasa aktris paling beruntung diberi kepercayaan main di film Kartini. Sebab, film ini membuka matanya tentang perjuangan Kartini sebagai pahlawan emansipasi wanita.
"Kartini pahlawan emansipasi wanita. Sebagian masyarakat menganggap Kartini gagal menggapai mimpinya karena menikah. Tidak cukup mewakili perjuangan wanita. Tapi saya melihat ada dimensi perjuangan berbeda," ucapnya, di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (4/4/2017).
Advertisement
BACA JUGA
Dikatakan Christine, memilih menikah bukan berarti Kartini mengalah. Tapi itu pilihannya untuk tetap tinggal di tanah kelahirannya, tanpa melupakan cita-cita dan perjuangannya.
"Kartini tetap ingin maju bersama- dengan kaumnya tanpa meninggalkan akar budayanya sebagai orang Jawa. Inilah yang saya pikir setelah 100 tahun lebih Kartini wafat," ujarnya.
Menurut Christine Hakim, dengan hadirnya film Kartini garapan sutradara Hanung Bramantyo ini, melengkapi catatan sejarah Indonesia. Film Kartini sendiri dijadwalkan tayang di bioskop pada 19 April 2017.