Fimela.com, Jakarta Jimin BTS mendapat ancaman pembunuhan sebelum ia dan anggota BTS lainnya sebelum mereka menggelar koser di Los Angeles, California pada Sabtu, 1 April 2017 mendatang. Pihak agensinya, Big Hit Entertainment pun menganggap bahwa hal ini adalah sebuah lelucon.
Advertisement
BACA JUGA
Meski menganggap ancaman pembunuhan tersebut sebagai lelucon, namuan pihak agensi akan melakukan pencegahan dengan memperketat keamanan.
"Kami pikir itu hanya lelucon yang dibuat oleh anti-fan, tapi kami telah melakukan persiapan jika ada sesuatu hal yang mungkin terjadi. Kami berencana untuk memperketat keamanan, dengan bekerjasama dengan polisi setempat untuk mengamankan tir mereka di California," ujar pihak agensi
Ancaman ini berawal dari serangkaian ancaman pembunuhan Jimin yang tersebar di media sosial Twitter. Melansir Koreaboo, tweet ancaman tersebut mengatakan akan mengincar Jimin sebagai target pembunuhan.
Lebih lanjut, tweet yang disebut disebar oleh anti-fan itu mengatakan bahwa mereka akan menyelendupkan senjata ke tempat pelaksanaan konser, dan akan menembak Jimin saat konser 2017 BTS Wings Tour di Honda Center berlangsung.