Fimela.com, Jakarta Melalui kuasa hukumnya, pihak Enji sudah melakukan konsultasi ke pihak KPAI pada Senin (20/3/2017), tak perlu lama, Ayu Ting Ting pun angkat bicara. Pedangdut kelahiran 20 Juni 1992 ini menegaskan, ia sebagai seorang wanita yang pernah disakiti oleh Enji mengaku tidak gentar atas upaya pelaporan terhadap dirinya ke pihak KPAI.
"Urusan apa? atas dasar apa? saya juga kaget saya juga nggak tau bisa rame. kalo dia laki-laki, hadapin saya. Nggak perlu lewat pengacara atau pengacara yang ngomong," tegas Ayu Ting Ting di kawasan Depok, Jawa Barat, Selasa (21/3/2017).
Advertisement
BACA JUGA
"Masalah kan masalah kita berdua, dia udah dewasa kan. Buat saya, kalo gentleman, hadepin saya, kalo banci jangan. Kalo banci ya bgini caranya," lanjutnya.
Ayu lantas kembali menantang Enji untuk mengutarakan keinginannya bertemu Bilqis secara langsung tanpa perlu perantara KPAI.
"Kalo dia pengen ketemu kan bisa ngomong ke saya langsung, kenapa harus ke KPAI? emang saya penjahat. Saya kan bisa ditemuin dimana-mana, kan saya kerja ketahuan di mana, laki-laki gentleman datang ke saya, hubungin saya, ngomong baik-baik,apa salahnya?," paparnya.
Menurutnya, keengganannya memberikan akses bertemu antara Enji dengan Bilqis tak lain disebabkan oleh perlakuan Enji di masa lalu.
"Orang lain mungkin mikir Ayu lebay nggak pernah ngizinin anak ketemu bapak. Saya lakukan itu karena ada alesan, karena saya kan dulunya gimana. Yang berakhirnya baik-baik aja tidak mau memberikan anaknya, apalagi yang berakhir nggak baik-baik. Dulu saya berpisah sama mantan kan tidak baik-baik karena dia yang nggak tanggung jawab," ungkap Ayu Ting Ting.