Fimela.com, Jakarta Sebagai pemain, Adi Bing Slamet memastikan film Generasi Kocak: 90an VS Komika, penuh adagan seru dan lucu. Tanpa harus mengernyitkan dahi saat menontonnya, film ini sangat ringan dan menghibur.
"Pokoknya nonton saja. Tiap scene-nya mudah-mudahn menghibur. Pokoknya seru. Adegan di Bali, di restoran, di rumah sakit bersalin, lucu-lucu," kata Adi Bing Slamet, saat gala premier film tersebut, XXI Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat (10/2/2017).
Advertisement
BACA JUGA
Hal senada juga diungkapkan Arafah Rianti. Perbedaan generasi tidak membuatnya canggung berakting di film ini. "Menurut Arafah paling lucu itu scene di rumah sakit yang ayah Jaja. Seru bagus, dan gurih-gurih nyoi," ujarnya, lalu tertawa.
Proses penggarapan sendiri memakan waktu 12 hari, dengan berlokasi di Jakarta dan sekitarnya. "Setiap pemain punya karakter beda, tapi semuanya keren. Yang pasti setiap scene punya keseruan komedi tersendiri," ujar Wishnu Kuncoro selaku sutrada.
Sederet pemain lintas generasi turut berperan di film ini. Mereka adalah Adi Bing Slamet, Mandra, Jaja Miharja, Kadir, Resti Wulandari, Arafah Rianti, Anyun Cadel, dan Afif Xavi. Film Generasi Kocak: 90an vs Komikabercerita tentang dua sosok sahabat, Alan dan Dellon, yang berbeda postur, zaman dan juga usia, dan tergabung dalam gangster Naga 90an dan Naga Komika.
Suatu ketika, Alan panik karena sang ayah ingin datang ke Jakarta untuk melihat klinik 24 jam miliknya. Kepada ayah, Alan mengaku memiliki klinik. Lantas bagaimana Alan mengatasi hal itu? Saksikan di film Generasi Kocak: 90an vs Komika yang mulai pada 15 Februari 2017.