Fimela.com, Jakarta Selama ini dikenal publik sebagai musisi, JFlow ternyata mampu beradu akting dengan Christine Hakim di film Boven Digoel. Berperan sebagai anak dari legenda peran Indonesia itu, JFlow terlihat mampu mengimbanginya.
Padahal, melakoni peran di film ini bukan tujuan JFlow secara pribadi. Awalnya, ia ditelepon oleh Christine Hakim untuk menjajal peran, kemudian JFlow merasa tertarik karena jalan cerita di film yang tak biasa.
Advertisement
BACA JUGA
"Saya dipaksa. Saya ditelpon legenda Christine Hakim. Susah nolaknya. Saya lagi syuting videoklip di tv, harus kita ngobrol. Saya nggak main film saya mau keluarin musik," kata JFlow di preskon film Boven Digoel, Epicentrum, Jakarta Selatan, Senin (6/2).
Ketika akhirnya menerima pinangan untuk ikut terlibat, JFlow pun melakukan beberapa observasi bagaimana menjadi seorang dokter yang mengabdi di pedalaman Papua. Beberapa persiapan dilakukan JFlow demi mendapatkan karakter yang diinginkan.
"Itu memang dimirip-miripin sih. Untuk persiapan selain latihan bahasa, saya naikin bobot tubuh, saya memelihara kumis, brewok dihilangin. Cara saya senyum, berkedip, menggerakkan badan," imbuhnya.
Banyak musisi atau penyanyi yang akhirnya ketagihan untuk berperan di beberapa judul film, namun JFlow tidak demikian. Ia merasa jiwanya sudah menyatu di dunia musik. Ia berjanji bahwa film Boven Digoel ini jadi yang terakhir.
"Tetap sih komitmen saya mau balik ke musik. Besok juga ada karya musik. Kecuali ada film luar biasa bagusnya dari tim, skrip, tema, dan waktu cocok, sepertinya sih enggak ada rencana untuk main lagi," tukas JFlow.