Fimela.com, Jakarta Musibah memang tak bisa diprediksi. Seperti itulah yang terjadi denganDewi Sandra. Karena tekanan darah rendah yang selama ini dimiliki, Dewi harus terjatuh dan mendapati kakinya mengalami cedera.
"Saya duduk posisinya salah, saya darah rendah jadi nggak bisa berdiri tiba-tiba. Karena saya kliyengan, akhirnya jatuh," kata Dewi Sandra di acara Wardah Road to IFW 2017, Hotel Veranda, Jakarta Selatan, Senin (30/1).
Agar cepat pulih, kaki Dewi pun di-gips. Menurut medis, dengan gips maka cedera yang dialaminya dapat segera pulih. "Harus di-gips karena kalau nggak, tulangnya akan lama nyambungnya," tutur Dewi.
Kejadian yang menurut Dewi adalah cobaan ini datang tiba-tiba di saat dirinya berencana untuk melakukan ibadah umroh bersama suaminya. Ia tak merasa minder apalagi undur diri dari panggilan Yang Maha Kuasa untuk menyambangi 'rumahnya'.
"Belajar lebih sabar lagi. Lebih dinikmatin aja, dan mas Agus juga siap untuk mendorong saya di sana. Makanya ini menjadi pengalaman baru lagi. Saya dapat pelajaran baru lagi. Alhamdullilah secara fisik punya tubuh yang sehat," lanjutnya.
Menurut Dewi, apa yang menimpanya bukan sebuah hal yang besar. Masih banyak orang yang memiliki cobaan di atasnya. Ia mengaku pernah melihat orang melakukan thawaf di Ka'bah dengan keterbatasan diri.
"Aku lihat ada bapak-bapak thawaf yang nggak punya kaki dia bisa. Saya berdoa di depan Ka'bah gimana rasanya jadi dia. Ternyata saya dikasih meski nggak seberat dia. Semangat mereka jauh di atas kita. Jadi kalau umroh nggak ada ketakutan apapun," tukasDewi Sandra.