Menelusuri Jejak Islam Lindsay Lohan Bagian VII

Fimela.com, Jakarta Lindsay Lohan telah menyatakan secara terbuka tentang kedekatannya dengan Islam, di mana Lindsay mengakui bahwa dirinya tengah mempelajari al Quran. Dalam sebuah wawancara, Lindsay pun mengatakan bahwa dirinya mendapatkan pengalaman spiritual yang belum pernah ia rasakan.

Kedekatannya dengan Islam pun kemudian berlanjut, saat dirinya mengunjungi kamp pengungsi di Turki. Dalam kunjungannya itu, Lindsay pun menunjukkan dirinya yang mengenakan jilbab yang diberikan oleh seorang pengungsi.

"Saya begitu terharu dan tersentuh, saya ingin memakainya sebagai bentuk apresiasi untuk kemurahan hati dan semua cinta yang saya terima dari semua orang di kamp. Terimakasih," jelasnya.

Setelah pertemuannya dengan para pengungsi saat itu, Lindsay pun kembali mengunjungi para pengungsi korban perang Suriah. "Saya memutuskan untuk kembali dan melakukan banyak kegiatan di kamp-kamp pengungsi di Turki dan Antep selama atau setelah tahun baru," ujar Lohan kepada Page Six jelang perayaan Natal dan tahun baru 2017.

Lebih lanjut, Lindsay pun mengatakn bahwa dirinya tak akan berhenti untuk terus membantu para korban, meski perang mengancam nyawanya. "Berbagai serangan tidak akan pernah menghentikan saya untuk membantu mereka (korban) keluar dari penderitaan, mereka sangat membutuhkan bantuan kita," jelasnya.

Kegiatan positif yang dilakukan Lindsay Lohan pun telah membatu merubah citranya yang sempat buruk, karena narkoba dan alkohol. Seiring waktu berjalan, Lindsay pun semakin menunjukkan kedekatannya dengan Islam, hingga membuatnya diduga menjadi seorang muslim. Penasaran dengan apa yang dilakukan Lindsay hingga dirinya disebut telah menjadi seorang muslim? Ikuti kelanjutannya hanya di Bintang.com!