Fimela.com, Jakarta Akhir-akhir ini sejujurnya saya sangat malas untuk membuka media sosial seperti Facebook dan juga Twitter. Mungkin kamu mengerti alasan saya. Ya, kampanye pilkada DKI Jakarta saat ini seakan menjadi konsentrasi netizen. Bahkan orang-orang di luar Ibu Kota bisa dibilang ikutan ribut juga.
***
Tak bisa dipungkiri bahwa politik menjadi 'makanan' sehari-hari. Politik yang saya maksud adalah yang terjadi di pemerintahan saat ini. Dahulu sih, saya merasa aman-aman saja main sosial media. Karena paling saat itu kebanyakan teman-teman yang curhat masalah percintaan yang justru bikin tertawa sendiri.
Advertisement
Namun kini, mereka berubah haluan. Ya, postingannya nggak jauh-jauh dari kampanye. Kalau saya sih nggak masalah sebenarnya. Namun kalau kampanyenya dengan cara black campaign atau menjatuhkan calon lain? Bikin males banget~
BACA JUGA
Baru beberapa saat lalu, bisa dibilang saya 'bersih-bersih' halaman Facebook. Sudah mumet kepala saya melihat banyak sekali kampanye-kampanye hitam berseliweran. Syukurlah, kini saya sudah bisa kembali tertawa-tawa dengan postingan teman yang sama sekali tak mengganggu dan bisa dibilang lucu,
Bisa dibilang saya ini penyuka postingan tentang binatang dan juga lelucon-lelucon receh sehari-hari. Jadi, tak ada salahnya melebarkan lingkaran ke arah yang lebih positif, betul tidak? Jadi saya lebih suka melihat postingan lucu 9gag serta laman-laman lain yang menghadirkan ribuan foto dan video tingkah binatang yang bisa bikin senyum-senyum sendiri.
Kalau di Instagram, saya suka sekali melihat akun @cats, @pugs, atau yang tengah hangat diperbincangkan di kalangan pecinta anjing alaskan malamute @elvis.barksley. Kalau tengah membicarakannya, saya nggak akan bosan untuk scrolling hingga foto pertama yang diposting oleh akun itu. Ya, namanya juga gemas, ku kudu piye? >,<
Nah, saya sediri termasuk orang yang senang untuk melihat-lihat media sosial. Hal tersebut membuat saya tahu kemana saya harus pergi ketika ingin mendapatkan jokes tertentu. Jika ingin tertawa sampai menangis, Twitter akan menjadi tujuan yang tepat untuk saya.
Advertisement
Tertawa Atas Kekonyolan Dunia Maya
Saya senang ngestalk akun Twitter para selebtwit yang sering mencuitkan hal-hal konyol. Selain sederet meme yang mampu mengocok perut, guyonan di Twitter pun terkadang berupa potongan video-video pendek yang mengundang tawa.
Apalagi ketika sekarang kamu bisa mengomentari tweet seseorang dengan menggunakan fitur GIF. Tentu saja akan menambah kelucuan, bukan? Bahagia memang sederhana. Sesederhana kalimat kreatif yang disusun kurang dari 140 kata. Tak ada unsur kebencian, tak ada unsur menyindir atau menjatuhkan satu sama lain.
Fellas, I just spent 2 whole hours arguing and searching the dustbin to prove to my girl that this missing piece is not from a condom.😭😓 pic.twitter.com/zLxERx1ig4
— Daddy Ibadan (@OneIyanu) January 11, 2017
Saya sangat menyadari bahwa menggunakan sosial media itu sangat penting. Saking pentingnya, terkadang saya harus memikirkan masak-masak tentang hal yang akan saya posting di sosial media. Dibilang pencitraan, memang. Namun, siapa yang ingin dipandang buruk oleh orang lain? Toh dengan melakukan hal itu, saya tak lantas menjadi seseorang yang 'fake'. Namun, apa asalahnya bersikap baik di depan 'jendela dunia'?
Ya, sosial mediamu bisa diintip oleh seluruh dunia. Bahkan curhatan seorang pria yang berantem dengan sang kekasih lantaran bungkus bumbu Indomie saja bisa jadi viral. Kamu sudah tahu ceritanya belum? Kalau belum saya ceritakan secara singkat, ya melalui gambar tweet di bawah ini. Sesimpel itu.
Lewat dunia maya kamu bisa mendapatkan banyak informasi yang tak kamu ketahui di depan layar televisi. Terkadang banyak pula para musisi, selebriti, aktor dan aktris yang mengungkapkan cara pandang mereka di dunia maya (saya bilang gini karena ngefans sama Anji Manji dan jadi lebih tahu bagaimana pola pikir dan ide kreatif plus ditamba cara jitu ngasuh anak sih, hehehe....)
Kalau yang lebih sering diperbincangkan adalah hal-hal bodoh berbau sensasi, jangan salahkan kalau generasi ke depan malas berprestasi.
— Anji MANJI - (@duniamanji) September 24, 2015
Intinya sih, mustahil saya lepas seharian dari dunia maya dan memutuskan untuk memalingkan wajah dari jendela dunia tersebut. Selain karena pekerjaan yang menuntut demikian, rasa haus akan keingintahuan pun selalu mengintai. Nggak, ini bukan ingin tahu soal mantan dan akhirnya ngestalk dia, kok. Hmmm...
Untuk kamu yang juga penikmat dunia maya, jangan lupa bersenang-senang akan kekonyolan yang ada di dalamnya. Karena, kebencian, berita hoax atau pengaruh negatif lain hanya akan menjadi sebagian kecil kalau kamu tetap positif. Ya, sesederhana Om Telolet Om saja bisa mendunia dan memicu kreativitas musisi dunia, kan. Jadi, jangan lupa bahagia, ya!
Salam penuh cinta,
Floria Zulvi
Editor kanal Film Bintang.com