Fimela.com, Jakarta Nova Eliza tak bisa membayangkan pedihnya peristiwa yang dialaminya 15 tahun lalu. Ketika itu usianya masih ABG, namun sudah terjun ke dunia hiburan. Kala ada panggilan syuting, ia yang belum memiliki mobil pun memakai jasa transportasi umum.
Sedang menunggu angkutan yang datang, tiba-tiba seorang laki-laki tanpa alasan melakukan kekerasan fisik terhadapnya. Sangat berani karena kejadian itu berlangsung di area publik yang ramai.
Advertisement
BACA JUGA
"Pernah di area publik. Waktu itu lagi jalan mau syuting, belum ada mobil, aku lagi nunggu bus. Tiba-tiba ada orang lewat, cowok, di depanku nabok aku nampar aku dengan kerasnya. Abis itu ya dia digebukin sama orang-orang," kata Nova Eliza di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (23/11).
Karena usianya kala itu masih relatif muda, Nova mengaku sangat trauma. Untuk berjalan sendirian di tempat umum, Nova sangat ketakutan. Ia membutuhkan waktu beberapa lama sampai rasa trauma itu menghilang.
"15 tahun lalu kejadiannya. Waktu lagi berondong ABG. Abis itu aku diamanin masyarakat di situ. Aku merasa nggak nyaman jalan di mana aja. Trauma banget. Sempet kaget, syok. Main nabok orang. Cukup lama semingguan baru tidak syok lagi," lanjutnya.
Semenjak kejadian itu, Nova pun bertekad untuk tidak takut dan menjadi corong atas kekerasan yang masih terjadi terhadap kaumnya. Selama ini dirinya kerap menjadi pembicara dan penggagas yang memberikan edukasi kepada para wanita bagaimana bersikap ketika menghadapi kekerasan.
"Mungkin untuk perempuan di sana, kita harus mengedukasi diri, mawas diri akan kejadian yang bisa terjadi di mana dan kapan aja dan tahu bagaimana bereaksi jika tiba-tiba terjadi kejadian yang enggak diinginkan," tandas Nova Eliza.