Sukses

Entertainment

Eksklusif, Keguguran, Evelyn Lewati Masa Sulit Bersama Aming

Fimela.com, Jakarta Aming dan Evelyn Nada Anjani merupakan pasangan 'nyentrik' yang kerap menjadi pemberitaan media. Sejak awal menikah pada Sabtu (4/6/2016), keduanya telah mencuri perrhatian publik dengan beragam anggapan miring. Sosok Evelyn yang tampak seperti laki-laki, membuat banyak orang menganggap Aming telah melakukan pernikahan sejenis. Padahal, tidak sama sekali. Pencatatan di Kantor Urusan Agama dan kehamilan Evelyn, meski akhirnya keguguran, membuktikan Aming adalah lelaki tulen yang menikahi perempuan. Lalu, bagaimana Aming dan Evelyn menjalani hari-hari dalam kehidupan rumah tangga mereka?

***

Dianggap publik sebagai rumah tangga 'nyentrik' ditanggapi Aming dan Evelyn dengan santai. Pada kenyataannya, Aming dan Evelyn tidak mengingkari hal tersebut. Bukan lantaran sensasi yang ingin ditorehkan di pemberitaan media, namun Aming dan Evelyn punya prinsip untuk menjadi diri sendiri. Hal itu diakui Aming, yang membuat ia dan Evelyn sangat cocok.

Banyak yang menyebut, Amin dan Evelyn sebagai keluarga unik. (Fotografer: Bambang E. Ros, Make Up: @vera_kusumadewi, Wardrobe: @youngwoong_official, Stylist: Indah Wulansari, DI: Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com)

Evelyn tampak bahagia bersanding dengan lelaki pilihannya itu. Begitupula dengan Aming yang selalu menumbuhkan cinta dalam kehidupan rumah tangganya. Kemesraan keduanya, bahkan kerap dibagikan melalui akun media sosial Aming dan Evelyn. Aming dan Evelyn rupanya ingin masyarakat mengambil hal postif dari kebahagiaan keduanya, meski diakui Aming, masih saja ada tangan usil yang memberikan komentar miring bahkan cenderung bernuansa hujatan.

Sebuah rahasia kehidupan Aming diungkapkan Evelyn. Sosok Aming, ternyata seperti kebanyakan lelaki lainnya jika di dalam rumah, sosok yang lemah lembut dan penyayang. Sangat berbeda jika sedang berada di luar rumah untuk menghibur masyarakat.

Aming dan Evelyn berusaha untuk tetap bahagia. (Fotografer: Bambang E. Ros, Make Up: @vera_kusumadewi, Wardrobe: @youngwoong_official, Stylist: Indah Wulansari, DI: Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com)

"Di rumah dia nyantai banget, dia seperti laki-laki lain. Profesional saja kalau di luar karena dia publik figur, kerjaannya menghibur orang dan mungkin memang cara dia berpakaian, mengekspresikan diri membuat orang lain terhibur. Dan itu salah satu kelebihannya dia yang aku lihat," ujar Evelyn saat beranjangsana ke studio Bintang.com, Senin (14/11/2016).

Bagi Evelyn, Aming adalah lelaki sejati yang mengubah jalan hidupnya. Banyak perubahan dalam diri Evelyn yang diakuinya, membuat ia menjadi seorang istri yang selalu ingin membahagiakan sang suami. Aming juga, menurut Evelyn, menjadi sosok yang selalu membantunya saat ia teringat kenyataan, kehilangan jabang bayi dalam kandungannya. Bagaimana cerita lengkap rumah tangga Aming dan Evelyn? Bagaimana pula Aming memberikan pondasi ketegaran bagi Evelyn untuk selalu tegar menerima cobaan kehilangan calon buah hati dalam kandungan? Simak wawancara lengkapnya berikut.

Aming Banyak Belajar dari Evelyn

Meski perbedaan usia mencapai 10 tahun dan statusnya sebagai seorang suami, Aming tidak lantas menjadi jumawa dan menempatakan Evelyn, sang istri, menjadi 'warga nomor dua' di dalam rumah. Aming justru mengaku banyak belajar tentang kehidupan dari sosok Evelyn sejak berumah tangga sehingga ia merasa perlu memberikan yang terbaik bagi istrinya itu.

Punya suami nyentrik, tanggapannya?
Evelyn (E): Kalau dia senang dan keren kenapa nggak? Kalau nggak pantas sih mau pakai baju apapun aku protes ya. Aku juga kan pengin jadi diri sendiri, kalau suami pengin jadi diri sendiri ya nggak apa-apa. Selama aku berpakaian sopan dan bisa dipertanggungjawabkan, dia ke aku juga fine saja. Jadi, aku lega nggak merasa sendirian.

Aming (A): Gue menyukai dia apa adanya. Dalam dunia gue, dimensi gue, zaman sekarang yang penting tanggung jawabnya, kualitasnya bukan lagi penampilannya. Bagi gue manusia itu dilihat dari tanggung jawabnya dan kualitasnya sebagai manusia. Gue lihat Evelyn bisa menjadi dirinya sendiri, bisa membentuk dirinya sendiri karena keinginannya sendiri, bukan desakan masyarakat, bukan karena stigma yang dibentuk sama orang. Gue rasa dia istimewa. Lihat Evelyn, gue menemukan sosok cinta sejati. Dia hal terbaik yang gue dapat ya.

Evelyn sempat keguguran beberapa waktu lalu. Aming berusaha untuk membuat istrinya tegar. (Fotografer: Fathan Rangkuti, Make Up: @vera_kusumadewi, Wardrobe: @youngwoong_official, Stylist: Indah Wulansari, DI: Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com)

Aming itu apakah sama di luar dan di dalam rumah?
E: Di rumah dia santai banget, dia seperti laki-laki lain. Profesional saja kalau di luar, dia public figure kerjaannya, menghibur orang dan mungkin melalui cara dia berpakaian, mengekspresikan diri, membuat orang lain terhibur dan itu salah satu kelebihannya.

Memang Aming suami romantis?
E: Ya, mungkin karena kurang pengalaman jadi kurang peka. Kelebihannya, dia itu lebih bisa ngertiin perempuan yang sebenarnya. Lembut banget, jadi hal-hal yang biasanya dilalui perempuan seperti datang bulan, dia itu perhatian banget.

Kabarnya Evelyn Bawel ya?
A: Kita malah berdua yang bawel. Kalau dibilang Evelyn bawel, nggak juga. Kadang gue lebih bawel atau sebaliknya.

Kalau bertengkar nih, bagaimana cara mengatasinya?
Kadang gue lebih diam, dia sebaliknya. Yang terpenting gue banyak belajar dari dia sih. Semarah apapun, tetap harus ada komunikasi. Mungkin tidak komunikasi saat amarah memuncak, pas sudah reda yang komunikasi. Selama komunikasi masih kuat dan rasa cinta itu masih ada, kita akan baik-baik saja.

Kini, Aming dan Evelyn sedang program memiliki anak lagi. (Fotografer: Fathan Rangkuti, Make Up: @vera_kusumadewi, Wardrobe: @youngwoong_official, Stylist: Indah Wulansari, DI: Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com)

Evelyn cemburuan nggak sih?
A: Wah parah. Sama lah seperti kebanyakan perempuan. Tapi gue berusaha tetap bijak karena itu gue yakin yang dilakukan dia semata-mata karena dia sayang dan cinta banget sama gue.

Seperti apa cemburuannya? Suka ngecek hape mungkin?
A: Kalau itu sih, semua cewek ngecek hape pasangannya. Nggak apa-apa sih, gue menganggap kita baru nikah, baru ketemu, masa pacarannya baru sebentar, masih hot. Bisa dibilang kita sedang mengalami masa-masa pacaran. Alhamdulillah setelah nikah, jadi santai saja, kita jalani prosesnya. Apapun itu, segala macam kendala, selagi masih ada cinta dan kasih sayang yang besar dan nggak ada batasnya serta komunikasi, kita akan baik-baik saja.

Masih ada saja yang tidak percaya Evelyn seorang perempuan, komentar Aming?
A: Gue sih suka ketawa-ketawa kalau lihat orang melihat di permukaannya saja. Dianggap Evelyn itu tomboi dan laki banget bininya Aming. Atau bininya Aming seperti lelaki. Mereka gue anggap nggak paham. Padahal kalau mereka tahu, Evelyn itu 100 kali dari perempuan. Gue santai, tipe orang yang maafkan orang yang tidak tahu.

Keguguran, Evelyn Berusaha Tegar

Evelyn belum lama mengalami keguguran. Hilang sudah harapan untuk segera memiliki momongan pasca menikah. Kehilangan jabang bayi, menjadi pukulan telak bagi Evelyn. Bayi yang diharapkan hadir, kini hanya tinggal nama. Sebagai seorang ibu, kesedihannya masih dirasakan hingga saat ini. Namun rupanya ada sosok Aming yang selalu memberikan ketegaran.

Beberapa waktu lalu sempat keguguran ya?
A: Jadi begini. Kalau dari gue pribadi, pengin segala sesuatunya lebih matang dan mapan. Manusia hanya bisa berencana, Tuhan yang menentukan. Jika memang nanti dikasih, Alhamdulillah banget. Artinya Tuhan dan semesta sudah percaya, nggak mau dibikin ribet.

E: Buat aku, apa yang kita hadapi, apa yang terjadi seperti kemarin, itu menakutnya banget, amit-amit jabang bayi. Tapi aku percaya Tuhan punya tujuan yang lebih baik lagi, rencana yang baik lagi.

Bagaimana dukungan Aming?
A: Alhamdulillah seburuk apapun itu selama kita menguatkan satu sama lain selama mash ada cinta dan kasih sayang yang besar, Bismillah. Sampai saat ini baik-baik saja. Kita nggak nyangka melewati salah satu episode terburuk dalam hidup kita. Alhamdulillah dia tetap tegar sampai saat ini. Ini seperti kemarin kita disuruh latihan, trial dulu sebelum kita menghadapi sesuatu yang besar dulu alhamdulillah kita bisa melewatinya. ini kita anggap sebagai ujian untuk naik kelas.

Aming juga sudah mengajarkan ke Evelyn, agar fokus terhadap kehidupan sendiri. (Fotografer: Bambang E. Ros, Make Up: @vera_kusumadewi, Wardrobe: @youngwoong_official, Stylist: Indah Wulansari, DI: Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com)

Pasca keguguran, tunda momongan dahulu?
A: Ini bukan menunda, kami ingin punya anak kitanya sudah sejahtera biar anak-anak jadi nggak ribet, enak hidupnya nggak pada saat kita sedang membangun untuk masa depan. Tapi kalau tiba-tiba dikasih, ya nggak apa-apa. Artinya Tuhan dan semesta sudah percaya sama kita untuk menjalankan amanah itu. Kita baru beli rumah tapi belum dihias, belum diapa-apain. Kalau bisa sebelum beby-nya datang lagi, rumahnya sudah siap ya. Jangan pas baru pindah, dikasih beby. Rumahnya belum ada apa-apa, nanti kebayang hamilnya dia kayak apa. Tapi, Tuhan itu tahu yang terbaik buat kita, jadi santai saja sih.

Bagaimana kamu menghadapi cobaan berupa keguguran?
E: Kalau aku sedih banget, sempat depresi, stres. Nggak bisa dipungkiri, sampai sekarang masih keingetan terus. Cuma, ya mau bagaimana lagi. Pokoknya sekarang aku ingin lebih fokus mencari kegiatan untuk membuat aku lebih bisa tegar dan positif. Ini mungkin tanda dari Tuhan kalau kita bisa (hamil). Bukan berarti nggak bisa lagi (punya anak). Mungkin planning-nya belum tepat kemarin.

Masih belum bisa dilupakan ya?
E: Mungkin Tuhan punya rencana. Kita berusaha mikirnya ke depan saja. Kalau dipikirin terus, diturutin terus, aku bisa nangis terus. Sekarang walaupun satu menit, satu jam, aku kerjakan aktivitas yang bisa nutupin itu semua. Setiap hari aku lakukan begitu. Nggak ada yang bisa disalahkan, mau nyalahin siapa? Takutnya dosa. Aku terima saja dikasih pelajaran seperti itu, supaya anak kedua bisa lebih fokus, lebih hati-hati dan lebih dinikmati.

Meski dianggap nyentrik, namun Aming berusaha membangun rumahtangganya bersama Evelyn dengan cinta. (Fotografer: Bambang E. Ros, Make Up: @vera_kusumadewi, Wardrobe: @youngwoong_official, Stylist: Indah Wulansari, DI: Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com)

Jadi ingin memperbaiki kehidupan dulu ya?
E: Iya. Yang penting sudah dikasih tahu sama Tuhan kalau kita bisa. Sekarang gimana caranya berdua tinggal rapihin hidup dulu. Kalau hidup lu sudah rapih, siap dikasih timingnya pas, dikasih lagi.

Rencana mau punya berapa anak?
E: saya mah satu dulu.

A: satu dulu. Kalau anak kita sudah sejahtera ada rezeki kita bikin anak lagi.

E: Satu dulu kalau mirip dia (Aming) bikin lagi, soalnya gennya kuat banget dia, hahaha.

Jangan melihat orang dari kulit luarnya saja. Pasangan Aming dan Evelyn Nada Anjani telah mengajarkan hal tersebut. Di balik perilaku nyentriknya Aming dan Evelyn, keduanya tetap pasangan biasa yang mencari kebahagiaan. Pasangan yang ingin menjalani suka dan duka bersama, tanpa pedulikan cibiran orang lain. Pasangan yang selalu berharap, apa yang dialami keduanya dalam perjalanan cinta, dapat menginspirasi banyak orang, untuk menjadi lebih baik lagi. Selamat berbahagia ya Aming dan Evelyn, tetap menjadi diri sendiri.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading