Lelah Syuting di Amerika, Acha Septriasa Punya Obat Khusus

Fimela.com, Jakarta Bukan hanya kesenangan yang dirasakan oleh Acha Septriasa ketika harus melakoni syuting di Amerika untuk film Bulan Terbelah di Langit Amerika 2. Namun, di negeri orang ia bersama pemain lainnya harus dikejar waktu yang terbatas.

Dalam waktu kurang lebih sebulan, Acha dan lainnya harus bisa menyelesaikan 100 scene. Rasa lelah pun kerap mendera karena harus melakoni syuting semenjak pagi hari hingga hampir tengah malam.

"Yang cukup ada kendala adalah gimana kita harus syuting kurang lebih selama 35 hari harus menyelesaikan 100 scene. Itu capek sekali," kata Acha Septriasa di Kemang Village, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

"Sekitar jam 9 pagi roll kamera, selesai 10 malam. Tapi karena kita berpindah tempat, kadang bisa duduk pinggir jalan. Selama syuting di Amerika Alhamdulillah kita nggak ada kendala. Cuman ya itu saja," lanjutnya.

Meski harus berjuang menghadapi kondisi yang dikejar waktu, namun Acha merasakan ada obat yang membuatnya kehilangan rasa capek. Jalinan keluarga yang ada di antara pemain dan tim produksi merupakan obat paling manjur.

"Enaknya kita disana udah seperti keluarga kecil, kita semua bersenda gurau di sana. Sering jalan-jalan bareng dan makan bareng, jadi yang menghibur kami dari capek syuting cuma hubungan kami yang seperti keluarga," ucap Acha.

Bulan Terbelah di Langit Amerika 2 rencananya akan tayang di seluruh bioskop tanah air pada tanggal 8 Desember 2016. Selain Acha Septriasa, film ini diperankan oleh Abimana Aryasatya, Nino Fernandez, Hannah Al Rashid, Boy William, Rianti Cartwright, dan Ira Wibowo.