Fimela.com, Jakarta Ahmad Dhani satu diantara sekian tokoh yang berorasi pada demo 4 November 2016. Dalam orasinya pentolan band Dewa19 itu mengritisi pemerintah dan presiden yang tidak mau menemui ulama yang ingin menyampaikan aspirasinya. Dalam rekaman orasi video yang beredar terdengar suara yang mirip dengan suara Ahmad Dhani yang menyampaikan kata-kata tak pantas.
Memet selaku manajer Ahmad Dhani, membenarkan jika Dhani ikut berorasi dalam aksi demo tersebut. Namun, ia tak mendengar apa saja kata-kata yang diungkapkan Dhani saat itu. "Mas Dhani memang berorasi dalam demo tersebut. Tapi saya enggak tahu apa yang diucapkan saat demo. Posisi saya sangat jauh dengan posisi Mas Dhani. Karena masyarakat sudah berjubel," kata Memet saat dihubungi Bintang.com, Minggu (6/11/2016) malam.
Advertisement
BACA JUGA
Dalam rekaman video orasi tersebut ucapan yang dilontarkan oleh pemilik suara tersebut disambut gemuruh dan riuh-rendah peserta demo. Mereka ikut meneriakkan yel-yel dan kritik pada pemerintah soal penanganan kasus dugaan pelecehan agama yang dilakukan oleh Ahok.
Dalam rekaman itu terdengar desakan dan hujatan terhadap pemerintahan yang dinilai lamban menangani proses para ulama atas dugaan penistaan agama yang diduga dilakukan oleh Ahok sebagai Gubernur DKI Jakarta ketika melakukan temu wicara dengan publik di Kepulauan Seribu. Inilah Rekaman video yang tersebar di media sosial yang diduga suara dari Ahmad Dhani tersebut.
Suara yang diduga Ahmad Dhani itu juga berteriak kencang mengetahui ulama tak diterima oleh Presiden Jokowi. "Ulama-ulama penerus Nabi Muhammad Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam. Duduk di sini, habib dan ulama tak diterima Presiden," teriaknya berapi-api disambut gemuruh tepuk tangan dari pengunjuk rasa, Jumat (6/11/2016).